Setan Jawa Bikin Warga London Terkagum-kagum
- KBRI London
VIVA.co.id – Festival Gamelan Internasional yang diselenggarakan di London pada 6-10 September 2017, berhasil memukau seluruh pengunjung yang hadir. Acara yang digagas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia bekerja sama dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia London itu dimulai dengan lokakarya menabuh aneka alat musik gamelan irama Yogyakarta.
Puncaknya adalah pertunjukan film bisu hitam putih Setan Jawa karya teranyar Garin Nugroho, dengan iringan langsung musik gamelan karya komposer Rahayu Supanggah. Film berdurasi 78 menit itu benar-benar memukau para penonton yang memadati Cadogan Hall yang berdaya tampung lebih dari 900 tempat duduk itu.
Hujan yang mengguyur kota London sejak Minggu siang, ternyata tidak menyurutkan para penikmat film dan musik gamelan untuk datang ke salah satu tempat pertunjukan orkestra terhebat di kota London itu.
Apalagi pada film Setan Jawa ini, dua maestro, Garin Nugroho dan Rahayu Supanggah bertemu. Nama besar mereka seolah menjadi jaminan kepuasan bagi para penonton yang mayoritas orang Inggris itu. Acara ini juga dihadiri oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Inggris Raya dan Irlandia, Rizal Sukma beserta Ibu, dan Dirjen Kebudayaan Kemdikbud Hilmar Farid.
Pertunjukan Setan Jawa dengan iringan gamelan telah menghipnotis para penonton untuk tetap hening dan tidak beranjak dari tempat duduknya. Segmen demi segmen dalam film berpadu secara apik dengan setiap bunyi perangkat gamelan dan lantunan tembang para pesinden.
Di akhir pertunjukan, para penonton sontak berdiri sambil riuh bertepuk tangan berkepanjangan sebagai isyarat adanya kepuasan dan unjuk penghargaan, karena telah disuguhi sebuah tontonan apik dan menarik yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Dosen senior musik gamelan di Universitas York, Neil Sorrell yang malam itu menerima penghargaan dan Alec Roth yang merupakan etnomusikolog pertama yang memperkenalkan gamelan menyatakan bahwa garapan film Setan Jawa dengan iringan gamelannya sungguh sangat istimewa.
"Walaupun saya musisi dan dosen gamelan yang sudah banyak pengalaman, saya dibuat terkagum-kagum dengan pertunjukan malam ini. Tidak pernah selama hidup saya menyaksikan kombinasi antara film dan musik sehebat ini," ujar Neil seraya diamini oleh Alec, ketika ditemui di akhir acara. (asp)