Festival Film Pendek soal Wirausaha Siap Hebohkan Indonesia

Amartha Short Movie Festival
Sumber :
  • VIVA.co.id/Bobby Agung

VIVA.co.id – Amartha, penyedia jasa layanan fintech Peer-to-Peer (P2P), mengadakan festival film pendek bertajuk Amartha Short Movie Festival. Berbeda dengan kompetisi lain, tema yang diusung di sini berkutat pada kisah-kisah di ranah usaha mikro dan kecil.

Bangga! Film Indonesia 'Mama Jo' Diputar di Serbia hingga Yunani

CEO dan Founder Amartha, Andi Taufan Garudha, mengungkapkan niatannya membuat kompetisi tersebut.

"Kita percaya, film punya nilai untuk mengangkat ini. Para sineas juga lebih tahu bagaimana cara mengantarkan pesan lewat kompetisi film pendek," ujarnya, di kawasan SCBD, Jakarta Selatan pada Selasa, 8 Agustus 2017.

Balinale Resmi Terakreditasi Oscar, Ini Arti Pentingnya Bagi Sineas Lokal

Program ini merupakan upaya Amartha dalam menarik generasi muda berinvestasi serta membantu pemilik usaha kecil dalam mengembangkan bisnisnya. Nia Dinata serta Lucky Kuswandi didaulat menjadi juri Amartha Short Movie Festival.

"Di dunia internasional, film sudah jadi tools yang powerful. Kalau iklan, walaupun 30 detik saja tapi terasa hard-selling, sementara film mampu menghubungkan emosi dengan penonton sehingga tidak terasa dia mendapat edukasi," kata sutradara Nia Dinata.

Jakarta World Cinema 2024 Resmi Diglar, Putar 120 Film dari 61 Negara

Juri lainnya, Lucky Kuswandi, berpendapat bahwa potensi film dengan tema usaha kecil punya peluang tinggi. Bagi sutradara Galih & Ratna ini, masyarakat Indonesia punya asa kewirausahaan yang tinggi.

"Buat saya, orang Indonesia itu jiwa enterpreneur-nya tinggi banget. Kebetulan film itu bidang yang sangat dekat, jadi saya juga tertarik menonton cerita-cerita inspiratif soal usaha mandiri ini," tutur Lucky.

Kompetisi dibagi menjadi dua kategori, yakni Film Pendek Dokumenter bertema Pemberdayaan Usaha Kecil dan Film Pendek Fiksi bertema Pinjam Meminjam Uang secara Online.

Ilustrasi syuting/film.

Ketika Masa Depan Film Pendek di Indonesia Masih Suram

Fesbul ingin memperkuat posisi film pendek sebagai produk seni yang memiliki kekuatan berdampak pada masyarakat.

img_title
VIVA.co.id
5 November 2024