Inovasi Baru, Menonton Film dalam Format Vertikal dengan Sinemini
- ist
Jakarta, VIVA – Di era digital yang semakin dinamis seperti sekarang ini, pola konsumsi konten masyarakat Indonesia terus mengalami perubahan. Kesibukan sehari-hari yang semakin padat, ditambah dengan kemajuan teknologi, membuat banyak orang lebih memilih hiburan singkat dan praktis yang bisa dinikmati kapan saja dan di mana saja.
Kebutuhan akan hiburan yang efisien ini menjadikan konten-konten pendek dan ringkas, seperti video atau cerita mini, semakin digemari oleh masyarakat luas. Scroll lebih lanjut ya.
Salah satu alasan utama masyarakat Indonesia membutuhkan hiburan singkat adalah terbatasnya waktu luang. Banyaknya aktivitas sehari-hari, baik di lingkungan kerja, rumah, maupun sosial, sering kali menyisakan sedikit waktu untuk menikmati hiburan panjang seperti film berdurasi lebih dari dua jam atau serial televisi dengan banyak episode. Akibatnya, konten yang bisa dikonsumsi dalam waktu singkat menjadi pilihan utama bagi mereka yang hanya memiliki beberapa menit untuk bersantai di tengah rutinitas.
Selain itu, revolusi penggunaan perangkat mobile juga turut mengubah cara masyarakat Indonesia mengakses hiburan. Dengan smartphone yang selalu ada di genggaman, orang-orang semakin terbiasa mengonsumsi konten secara instan, baik dalam bentuk video, audio, maupun teks. Format vertikal dan durasi singkat, seperti yang ditemukan pada platform media sosial atau aplikasi video pendek, menjadi sangat populer karena mudah diakses dan tidak memerlukan komitmen waktu yang panjang.
Menjawab kebutuhan ini, KaryaKarsa, platform kreatif yang dikenal sebagai rumah bagi para storyteller, meluncurkan inovasi terbaru mereka yang dinamakan Sinemini. Produk ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan hiburan singkat dan praktis. Sinemini menggabungkan elemen sinema dengan format mini yang dirancang dalam bentuk vertikal, sehingga sesuai dengan kebiasaan konsumsi konten di perangkat mobile.
Pribadi Prananta, co-founder KaryaKarsa, menjelaskan bahwa Sinemini hadir sebagai solusi bagi mereka yang membutuhkan hiburan singkat, namun tetap berkualitas.
"Masyarakat Indonesia kini lebih sering mencari konten hiburan yang bisa dinikmati kapan saja dan di mana saja, tanpa harus menghabiskan waktu yang lama. Sinemini menawarkan hiburan yang terjangkau dan bisa dinikmati dalam format vertikal, sehingga sangat cocok dengan kebiasaan masyarakat sekarang," jelas Pribadi.
Ilustrasi ponsel.
Dengan format vertikal yang praktis dan porsi konten yang ringan, Sinemini menghadirkan pengalaman baru dalam menikmati hiburan. Pengguna tidak perlu menyisihkan waktu panjang untuk duduk menonton film atau serial, tetapi cukup mengakses Sinemini selama beberapa menit di sela-sela aktivitas mereka. Dalam hal ini, Sinemini mampu mengakomodasi kebutuhan hiburan singkat yang terus meningkat di kalangan masyarakat urban yang serba cepat.
Sinemini pertama yang diluncurkan oleh KaryaKarsa adalah Love in a Falling Way, sebuah adaptasi dari cerita populer Divorced with Benefits karya Citra Novy. Cerita ini dihadirkan dalam 30 episode singkat, di mana 5 episode awal bisa dinikmati secara gratis di berbagai platform media sosial dan di situs web Sinemini. Format ini memungkinkan pengguna untuk menikmati hiburan secara ketengan atau berkelanjutan sesuai kebutuhan, tanpa harus membayar mahal atau menghabiskan banyak waktu.
Dengan konsep hiburan yang praktis dan mudah diakses, Sinemini tidak hanya memberikan solusi bagi konsumen yang membutuhkan hiburan singkat, tetapi juga membuka peluang baru bagi kreator konten di Indonesia. KaryaKarsa, melalui Sinemini, memberikan ruang bagi para kreator untuk memproduksi konten yang bisa dinikmati secara instan oleh jutaan orang. Ini adalah bentuk dari Fast Moving Consumer Media—istilah baru yang mencerminkan bagaimana hiburan kini diproduksi dan dikonsumsi dengan cepat, mirip dengan industri barang konsumen cepat saji.
Film “Sampai Jumpa, Selamat Tinggal” Rilis Teaser, Putri Marino Di-ghosting Cowok ke Korea Selatan!
Bergenre drama romantis, film ini menceritakan kisah Wyn (Putri Marino) yang di-ghosting pacarnya, Dani (Jourdy Pranata) dan kemudian nekat mencari Dani ke Korea Selatan.
