Nostalgia Masa Kecil! Trailer dan Poster film Dilan 1983: Wo Ai Ni Resmi Diluncurkan di Bandung
- VIVA/ Dede Idrus/ Bandung
BANDUNG - Rumah produksi Falcon Pictures secara resmi mengumumkan peluncuran trailer dan poster film Dilan 1983: Wo Ai Ni di Bioskop CGV Paris Van Java, Jalan Sukajadi, Bandung, Senin 13 Mei 2024.
Acara peluncuran ini dihadiri oleh para pemain film, termasuk Muhammad Adhiyat, Sulthan Hamonangan, Keanu Azka, Ferdinand, Adzana AshelJKT 48, Zayyan Sakha, Muzakki, Shania Diva, Cleo Haura, Jonathan Alvaro, dan Daan Aria.
Turut hadir juga penulis novel Dilan 1983: Wo Ai Ni , Pidi Baiq, penulis skenario Alim Sudio, dan sutradara Fajar Bustomi.
Trailer berdurasi lebih dari 2 menit ini memberikan gambaran sekilas tentang petualangan menggemaskan Dilan dan kawan-kawannya di masa kecilnya. Diwarnai dengan tingkah lucu dan gombalan-gombalan ala Dilan, trailer ini diyakini akan membangkitkan kembali nostalgia para penggemar Dilan.
Dilan Wo Ai Ni 1983
- VIVA/ Dede Idrus/ Bandung
Sutradara film Dilan 1983 Wo Ai Ni, Fajar Bustomi mengungkapkan banyak kata-kata khas atau gombalan Dilan di film ini.
"Dilan ini paling pandai merangkai kata. Ini yang membuat Dilan menyenangkan. Di trailer kita kasih salah satu quotenya seperti Dilan menanyakan ke Mei Lin siapa yang paling di cintai. Saat Mei Lin menjawab Tuhan, Dilan langsung jawab, waduh, saingan ku berat, sama Tuhan. Kata-kata seperti ini banyak sekali di Dilan 1983 Wo Ai Ni," ujar Fajar Bustomi.
Fajar juga mengaku sempat dilema ketika mendapat tawaran menjadi sutradara Dilan Wo Ai Ni. Alasannya karena banyak kritikan keras di film Dilan sebelumnya yang menyajikan adegan pacaran.
"Ketika ditawarin Dilan ini film anak SD dilema juga, kalau Dilan 1990 sukses meledak ini kan banyak yang protes ke saya karena ngajarin anak SMA pacaran," terangnya.
Sementara itu, Adhiyat yang memerankan tokoh Dilan, mengaku sangat mendalami peran Dilan. Adhiyat nyaman dengan karakter dirinya yang tidak berbeda jauh.
"Bahkan setelah selesai syuting, saya setiap bangun tidur selalu mengacak-acak rambut, seperti Dilan. Terus diingetin sama mamah, kan sudah tidak syuting. Tapi aku nyaman dengan Dilan," ujar Adhiyat.
"Selama syuting aku juga senang banget. Jadi selesai syuting aku nangis, karena senang sih bareng-bareng sama teman-teman dan harus berakhir," tambahnya.
