Dibintangi Roy Marten, Film Dibalik Pintu Hadirkan Horor dan Teror Menegangkan

Film Dibalik Pintu
Sumber :
  • Instagram

VIVA Showbiz – Genre film horor saat ini tengah menjamur di dunia perfilman Tanah Air. Tak sedikit film horor karya sineas Indonesia sukses menyedot perhatian banyak masyarakat hingga meraih jutaan jumlah penonton.

Sandrina Michelle dan Ari Irham Bawa Penonton ke Dunia Horor di Santet Segoro Pitu

Banyak rumah produksi yang merilis film horor jagoan mereka, seperti rumah produksi TSF yang dalam waktu dekat ini akan merilis karya terbaru, sebuah film horor berjudul Dibalik Pintu.

Film horor ini akan menawarkan sesuatu yang berbeda. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Alasan Sutradara Pilih Marthino Lio dan Istri untuk Bintangi Film Dosa Musyrik

Ganank Dera selaku produser mengungkap bahwa film Dibalik Pintu mengusung genre horor dramatic life yang tidak hanya mengandalkan ketakutan lewat peristiwa-peristiwa mistis.

Lulu Tobing Hadapi Kengerian Keluarga dalam Guna-guna Istri Muda, Emosional dan Penuh Tantangan

Film yang disutradarai oleh Rizki Balki tersebut menyuguhkan kisah yang dekat dengan keseharian penonton sehingga menjadi salah satu kekuatan dari film Dibalik Pintu.

"Ada istilah di masyarakat yang bilang kalau hidup gua lebih horor dari cerita horor, nah idiom ini yang kita kembangkan sehingga lahir film Dibalik Pintu. Selain adegan-adegan horor, kita juga menarik idiom tersebut menjadi cerita yang sama horornya dengan adegan horor di film ini," ucap Ganank dikutip dari keterangan tertulis.

Tidak main-main, film Dibalik Pintu menggaet nama-nama besar di dunia hiburan Tanah Air untuk menjadi pemeran, seperti ayah dan anak Roy Marten dan Gibran Marten.

Selain Roy dan Gibran, film tersebut juga dibintangi oleh Sarah Felicia, Yatti Surachman, Ari Tulang, dan Lucky Moniaga.

Proses syuting dilakukan selama 16 hari di kawasan Cianjur serta Bogor. Dengan persiapan yang matang serta para pemain yang berbakat membuat proses syuting berjalan dengan lancar. Namun meski begitu, tidak terlepas dari hambatan.

"Yang terberat dari film ini adalah ketika hampir semua lokasi yang kita pakai ternyata cukup angker dan bangunan lama, di tambah cuaca saat syuting di Cianjur sedang musim hujan," tutur Ganank.

Lebih lanjut, selain di Indonesia, film Dibalik Pintu juga akan tayang di di Malaysia, Kamboja dan di negara Asean lainnya. Film itu akan tayang lebih dulu di Indonesia kemudian ke negara lain.

"Film ini secara cerita relevan dengan masyarakat di negara-negara Asean lainnya, sehingga film ini mempunyai market yang luas. Film ini tentunya akan rilis pertama di Indonesia terlebih dahulu karena tentunya kita mengutamakan penonton Indonesia," kata Ganank.

Film Dibalik Pintu sendiri berkisah tentang sepasang kekasih yang terpisah dan dipertemukan oleh keadaan yang tak diduga. Kisah cinta mereka menuju sempurna meski teror dan darah menjadi imbalannya.

Mampukah keduanya melalui cobaan tersebut? Film Dibalik Pintu akan tayang di seluruh bioskop Tanah Air pada tahun ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya