Lola Amaria Ceritakan Perjuangan dalam Buat Film Dokumenter, Eksil
- IG @lola.amaria
JAKARTA – Sutradara, Lola Amaria, mengungkapkan kesulitan yang dihadapinya dalam proses pembuatan film dokumenter berjudul Eksil. Film ini memaparkan kehidupan orang-orang Indonesia yang mengalami pengasingan ke Eropa sebagai akibat dituduh terlibat dalam peristiwa Pengkhianatan G30S.
Proses penggarapan film tidak hanya terkendala oleh masalah dana, tetapi juga kesulitan dalam mendapatkan kepercayaan dari para narasumbernya. Lola Amaria menyatakan bahwa narasumber film ini awalnya ragu untuk berbicara, meragukan dirinya sebagai sutradara, dan berhati-hati karena khawatir ada maksud tertentu. Scroll lebih lanjut ya.
"Kita mendapatkan kendala dalam proses pembuatannya. Selain masalah dana tentunya, masalah narasumber yang cukup sulit untuk ditemui dan mau bercerita," kata Lola Amaria saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin, 29 Januari 2024.
Lola mengungkapkan bahwa para narasumber curiga terhadap tim produksi, menganggap mereka sebagai intel atau mata-mata. Oleh karena itu, dibutuhkan waktu dan usaha untuk meyakinkan para narasumber bahwa maksud dari pembuatan film ini adalah untuk menggambarkan sisi kemanusiaan, bukan untuk tujuan politik.
"Karena mereka waspada sekali terhadap kita. Mereka mengira kita intel atau mata-mata, sehingga menjaga jarak dengan kita. Dan ini butuh proses untuk meyakininya," ujar Lola.
Lola bersyukur karena memiliki teman di negeri setempat yang membantu meyakinkan para narasumber bahwa dirinya adalah seorang sutradara yang jujur dan bertanggung jawab.
Lebih lanjut, Lola Amaria menjelaskan bahwa film "Eksil" tidak bermaksud mengangkat peristiwa G30S atau aspek politiknya, melainkan lebih fokus pada sisi kemanusiaan. Film ini bertujuan untuk memperlihatkan pengalaman para pengasing saat hidup di negeri orang setelah terusir dari tanah airnya, termasuk kerinduan dan cinta mereka terhadap Tanah Air.
Film "Eksil" dijadwalkan tayang di beberapa bioskop mulai 1 Februari 2024. Namun, tidak semua bioskop akan menayangkan film ini, hanya di beberapa lokasi tertentu seperti Plaza Senayan XXI Jakarta, AEON Mall BSD City XXI Tangerang, Mega Bekasi XXI, TSM XXI Bandung, Ciputra World XXI Surabaya, Ringroad Citywalks XXI Medan, Empire XXI Yogyakarta, Cinepolis Plaza Semanggi, Mall Lippo Cikarang, Flix Ashta SCBD, hingga CGV Aeon Mall Jakarta Grand Cakung (JGC) dan CGV JWalk Jogja.