Film Satu Hari dengan Ibu Berhasil Buat Haru 150 Ribu Penonton
- ist
JAKARTA – Film Satu Hari Dengan Ibu (SAHDU), yang diproduksi oleh Rumah Produksi Ruang 29 Pictures, berhasil menarik perhatian dan emosi para penonton. Berbagai lapisan masyarakat, dari pejabat daerah hingga influencer, mengaku mendapat banyak hikmah dari film yang bercerita tentang kasih sayang seorang ibu kepada anaknya ini.
Wakil Wali Kota Samarinda, Ir. H. Rusmadi, M.S., Ph.D., memuji film ini sebagai sebuah karya yang penuh pesan mendalam. Scroll lebih lanjut ya.
"Film ini sangat luar biasa. Banyak pesan yang sangat mendalam. Pesan moralnya, jangan pernah menyakiti hati ibu kita apa pun kondisinya," ujarnya melalui keterangan tertulis setelah menyaksikan film ini di XXI Samarinda Central Plaza.
Ummi Harneli Mahyeldi, istri Gubernur Sumatera Barat dan yang juga dikenal sebagai Bunda Genre Sumatera Barat, juga merasakan dampak emosional yang kuat dari film ini.
"Ini pelajaran yang luar biasa bagi saya sendiri, sangat terasa. Orangtua Ummi telah meninggal, jadi sangat terasa sekali ketika melihat film ini," kata Ummi dengan suara terbata-bata.
Keberhasilan film SAHDU juga mendapat dukungan dari berbagai pihak. Novandrian, Produser Film SAHDU, menuturkan, "Kami ucapkan terima kasih atas antusiasme dan dukungan dari berbagai pihak, antara lain Agarillus Pictures, Asuransi Allianz Sharia Indonesia, Masjid Kapal Munzalan, dan rekan-rekan media. Sampai Senin malam kemarin, film ini telah disaksikan oleh lebih dari 150 ribu penonton."
Untuk memperluas jangkauan penonton, Ruang 29 Pictures telah merencanakan serangkaian kegiatan promosi dan pemasaran, termasuk Special Screening di berbagai kota besar dan Nonton Bareng bersama ratusan santri yatim penghafal Quran. Selain itu, ada pula Cinema Visit di beberapa kota yang dihadiri oleh para aktor dan tim produksi film ini.
Selain berhasil menggerakkan penonton di Indonesia, film SAHDU juga sedang dijajaki untuk diputar di bioskop-bioskop di Malaysia. "Ini tentunya akan menaikkan kembali prestasi dan kebanggaan film Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi," tambah Novandrian.
Ibu Raja Rilla Mustafa Muflihun, istri dan pendamping Walikota Pekan Baru dan Ketua TP PKK Kota Pekanbaru, menganggap film ini sebagai sebuah medium pendidikan karakter bagi anak-anak.
"Film ini sangat luar biasa terutama bagi anak-anak. Filmnya memang sangat mendidik. Film ini dapat membentuk karakter anak kita," tuturnya.
Sebagai sebuah film yang menggugah emosi dan menanamkan nilai-nilai kebaikan, Satu Hari Dengan Ibu bukan hanya sebuah tontonan, tetapi juga sebuah media yang efektif untuk menyampaikan pesan moral dan kebaikan. Kesuksesan film ini menunjukkan bahwa karya seni juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kualitas hubungan antarmanusia, khususnya antara anak dan ibu.