Luka dan Memar Jadi Bukti Totalitas Juan Bio One di Pertaruhan The Series 2
- ist
JAKARTA – Di antara pemeran yang memeriahkan Pertaruhan The Series 2, kelanjutan dari Vidio Original Series yang mencuri perhatian pada tahun 2022, nama Juan Bio One tampaknya menjadi salah satu yang paling menonjol. Aktor muda yang juga terkenal sebagai method actor ini akan berperan sebagai Datuk, sebuah karakter misterius yang diperkirakan akan menghadirkan beragam konflik dan nuansa dramatis baru dalam serial ini.
Juan Bio One akan beradu akting dengan aktor dan aktris terkenal lainnya seperti Jefri Nichol, Clara Bernadeth, Giulio Parengkuan, Khiva Iskak, dan bahkan Ferry Salim. Scroll lebih lanjut ya.
Sutradara Sidharta Tata telah menawarkan peran Datuk kepada Juan Bio One sejak tahun 2022. Karakter ini awalnya hanyalah sebuah konsep yang kini telah diwujudkan dengan detail, termasuk kepribadian dan senjata khasnya. Dalam season kedua ini, cerita berpusat pada Elzan (diperankan oleh Jefri Nichol) dan Ical (diperankan oleh Giulio Parengkuan) yang kabur ke Yogyakarta, berusaha untuk memulai kehidupan baru sambil menghindari ancaman dari musuh-musuh mereka. Di sinilah Datuk muncul sebagai sosok misterius yang punya kemampuan bertarung setara dengan Elzan.
Juan Bio One menunjukkan dedikasi dan totalitas yang luar biasa dalam memerankan Datuk. Aktor dengan nama lengkap Juan Bio One Idal Haris Subiantoro Tanevi Proboatmojo Tan ini bahkan merubah pola hidupnya untuk mendalami karakter ini.Â
"Di sini aku menciptakan sebuah karakter, yaitu Datuk. Jadi aku juga menciptakan pola makannya, pola tidurnya, pola latihannya seperti apa, termasuk suaranya. Suaraku juga berubah. Jadi semua dipertaruhkan untuk menjadi Datuk," kata Bio One dalam keterangannya.
Karakter Datuk, menurut Bio One, adalah antithesis dari karakter Elzan. Ia juga punya ciri khas yang lain.
"Datuk selalu berpakaian rapi, dan dia juga memiliki senjata andalan saat bertarung, yaitu karambit," katanya.
Selama proses latihan koreografi, Bio One bahkan membiasakan diri menggunakan sepatu pantofel dan celana bahan yang akan dipakai oleh Datuk di layar kaca.
Salah satu hal yang membuat peran ini spesial bagi Bio One adalah kesempatan untuk tampil dalam genre action, sebuah impian yang akhirnya terwujud. Ia menguasai berbagai gerakan aksi baru, termasuk lompatan Butterfly Twist dan tendangan berputar 720 derajat, yang disebut sebagai 720 Kick.
"Secara teori, 720 Kick ini kaki kanannya ke depan, lalu lompat 360 derajat, habis itu landing dengan kaki kanan, dan kaki kirinya menendang. Jadi total putarannya 720 derajat," jelas Bio One.
Meski latihan intensif ini mengakibatkan beberapa luka dan memar, Bio One merasa semua itu sebanding.Â
"Sebagai aktor, aku merasa jadi naik level dengan berperan sebagai Datuk," ujarnya.