Hanggini Jadi Dukun di Film Para Betina Pengikut Iblis, Sulit Saat Menghapal Mantra
VIVA Showbiz – Aktris muda Hanggini akhirnya debut bermain dalam film horor setelah sebelumnya sukses berakting dalam banyak film drama. Hanggini berperan sebagai Sari dalam film horor berjudul Para Betina Pengikut Iblis produksi Falcon Black yang akan tayang pada 16 Februari 2023 di bioskop seluruh Indonesia.
Para Betina Pengikut Iblis disutradarai oleh Rako Prijanto yang sebelumnya menggarap film Bayi Ajaib yang hingga kini masih tayang di Bioskop. Selain Hanggini, film Para Betina Pengikut Iblis juga dibintangi oleh Mawar De Jongh, dan Sara Fajira. Selain itu, ada juga Adipati Dolken, Hans De Kraker, dan yang lainnya.
Cast Film Para Betina Pengikut Iblis
- VIVA/ Aiz Budhi
Pada saat konferensi pers, Hanggini blak-blakan mengungkap peran yang ia mainkan yakni seorang dukun bernama Sari. "Karakter Sari ini kan dia udah tobat ceritanya, dia udah bener-bener gak mau bersekutu lagi sama iblis karena dulu dia sempet pernah, tapi akhirnya karena ada yang bunuh adiknya jadi sebel tuh 'ah terjerumus juga sama iblis'," kata Hanggini di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Jumat, 27 Januari 2023.
Main film horor untuk pertama kali, Hanggini merasakan beberapa perbedaan dengan sistem syuting film drama, terlebih soal waktu syuting. Selain itu, Hanggini yang berperan sebagai dukun teluh juga mengaku merasa sangat kekusahan pada saat harus melafalkan mantra-mantra dalam bahasa Jawa.
"Yang pasti banyak ya perubahan-perubahan yang biasanya aku di drama terus ke horor, mungkin dari jam kerjanya, terus lokasi-lokasinya yang jauh banget, terus mungkin mantra-mantra. Mantra-mantra itu susah banget buat aku, bahasa Jawa juga nanti kalian bisa liat juga di filmnya," kata Hanggini.
Hanggini
- VIVA/Aiz Budhi
Tidak main-main, Hanggini sampai setiap hari menghafal mantra dalam bahasa Jawa tersebut. Ia mengaku menghafal setiap saat termasuk saat berada di lokasi syuting, mobil, dan di rumah. Meski dirinya adalah orang Jawa, namun Hanggini mengaku tidak fasih menggunakan bahasa Jawa.
"Wah itu aku awalnya setiap hari sih, pas lagi reading, pulang di mobil, lagi makan di rumah, aku hafalin lagi, aku baca terus, berapa lamanya gak diitung sih tapi pokoknya setiap hari setiap abis reading aku baca terus aja," kata Hanggini.
"Walaupun buat aku pribadi, pasti walaupun aku orang Jawa cuma aku kan gak terlalu fasih bahasa Jawa jadi ini ada beberapa bahasa yang aku harus latihan lagi, pasti susah sih ada tantangan tersendiri," tambahnya.
