Produser Janjikan Film Tumbal Kanjeng Iblis Bukan Horor Biasa
- ist
VIVA Showbiz – Film Tumbal Kanjeng Iblis akan tayang serentak mulai 22 Desember 2022 di seluruh bioskop Indonesia. Film itu dibintangi Sheryl Sheinafia, Putri Ayudya, Miller Khan, Omar Daniel, Yunita Siregar, Teuku Rifnu dan yang lainnya.Â
Film itu bercerita tentang Tia yang dibisiki suara misterius saat sedang berada di bawah shower, menyuruhnya untuk segera mencari sang kakak yang hilang merupakan adegan pembuka dalam official trailer Tumbal Kanjeng Iblis. Disusul oleh pertemuan Tia dengan Nina yang merupakan teman kost Tia, pencarian Tia mengantarnya pada rumah tua yang dipenuhi rumput liar. Scroll selanjutnya ya.
Teror demi teror akan berdatangan. Hal ini seperti terlihat dalam poster dan trailer yang baru-baru ini diluncurkan. Menurut Angga Dwimas Sasongko dari rumah produksi Visinema Picture, trailer tersebut ingin menunjukkan gambaran yang akan didapat ketika menonton film ini.
Sheryl Sheinafia dan Putri Ayudya
- ist
"Sebenarnya dari trailer itu mau menunjukkan bahwa penonton bisa berekspektasi bahwa film ini menghadirkan roller coaster dari yang pertama hingga yang terakhir biasanya horor tuh slow burn. Kami mau menunjukkan lihat aja dari pertama kali film mulai kita udah mau ngegas," katanya saat ditemui di kantor Visinema, baru-baru ini.
Bukan hanya trailer, dalam poster mereka menyuguhkan berbagai macam hal yang bisa dilihat. Mulai dari penampakan, ekspresi sang tokoh utama, sampai pemujaan yang akan diangkat sebagai tema cerita.
"Sebenarnya karena kita mau cerita mungkin biasanya poster horor itu hanya fokus pada hantunya tapi kami mau menunjukkan bahwa film horor itu juga punya story. Story ini tentang dua karakter dan ada persektean, kita tunjukkan kalau teman-teman perhatikan hantunya itu ada di siluet di situ. Kami mau menunjukkan bahwa Visinema walaupun bikin horor tapi kami peduli sama drama dan storynya," ujarnya.
Film Tumbal Kanjeng Iblis
- IG @visinemaid
Selain itu, mereka juga mempercayakan Mizam Fadilah sebagai sutradara. Hal ini sebagai bentuk untuk menghadirkan ragam genre dan bakat-bakat baru dalam industri film Tanah Air.
"Jagat Arwah kan fantasi berbelut horor kalau ini kita mau mengeluarkan benar-benar yang murni horor aja dan melengkapi strategi visinema ini membuat film yang beragam kedua juga menunjukkan komitmen pada bakat-bakat baru," kata Angga.
