Resmi Tayang, Tiket Film Kalian Pantas Mati Ludes di Beberapa Kota
- ist
VIVA Showbiz – Film Kalian Pantas Mati mendapat sambutan hangat dari masyarakat Indonesia. Di hari pertama dan kedua penayangan di bioskop, tiket film tersebut sold out di beberapa kota. Ya, film arahan sutradara Ginanti Rona ini mencuri perhatian banyak masyarakat.
Tidak berhenti sampai di situ, di hari pertama tayang, hastag #Kalianpantasmati sempat menjadi trending di twitter. Pemeran Dini dalam film Kalian Pantas Mati, Zee JKT48 mengaku merasa sangat bersyukur dengan sambutan positif penonton untuk filmnya. Scroll untuk simak selengkapnya.
"Bersyukur banget film Kalian Pantas Mati banyak disukai penonton, dan enggak nyangka dukungan teman-teman sangat luar biasa buat film pertamaku ini,” kata Zee, saat ditemui di Bogor, Jumat, 14 Oktober 2022.
Didukung dengan data penonton yang dirilis oleh filmindonesia.or.id, jumlah penonton film Kalian Pantas Mati ini telah mencapai 50.225. Hal tersebut membuat para pemain semakin semangat untuk mempromosikan filmnya.
“Sabtu dan Minggu kita akan visit cinema ke Bandung dan Cirebon, mau seru-seruan bareng penonton di sana. Sebagai orang baru di film aku pastinya sangat antusias melakukan semua aktivitas promosi ini. Bertemu dengan orang-orang baru lagi dan teman-teman baru,” kata Zee.
Sebagai informasi Kalian Pantas Mati merupakan adaptasi dari film Mourning Grave yang sukses di Korea Selatan pada tahun 2014 lalu. Film tersebut dibintangi oleh salah satu member JKT48, Zee dan beradu akting dengan Emir Mahira. Ini merupakan debut Zee di dunia perfilman.
Dalam film Kalian Pantas Mati, Zee sebagai pemeran utama perempuan beradu akting dengan aktor peraih Piala Citra, Emir Mahira. Selain Zee dan Emir, film tersebut juga dibintangi oleh Andrew Barret, Angel Sianturi, Farandika, Shatora Narajan, Kezia Caroline, Chelcy Clarissa, Gaby Warouw, Neysa Chandria, Iszur M, Randhika Djamil, Ariyo Wahab, dan Jenny Zhang.
Film Kalian Pantas Mati bercerita tentang Rakka (Emir Mahira) yang memiliki kemampuan bisa melihat makhluk tak kasat mata atau hantu. Rakka memutuskan pindah sekolah dari Jakarta ke Bogor. Di perjalanan, Rakka bertemu dengan Dini (Zee).
Pertemuan itu menjadi awal mula adanya ikatan asmara di antara keduanya. Di sekolah barunya pun, Rakka selalu bertemu Dini. Namun, hanya Rakka yang dapat melihat Dini, dengan kata lain Dini adalah hantu. Rakka sempat menghindari Dini, namun apa daya, asmara kembali mempertemukan mereka.
