Drakor Little Women Dihapus dari Vietnam Karena Distorsi Sejarah

Little Women
Sumber :
  • soompi

VIVA Showbiz – Drama Korea berjudul Little Women yang belum lama tayang telah menerima sambutan hangat baik di Korea Selatan sendiri maupun secara secara global. Seperti yang diketahui, drama-drama Korea memang cukup banyak disukai secara global, tak terkecuali oleh masyarakat Indonesia. 

6 Drama Korea yang Mengisahkan tentang Makna Keluarga

Little Women sangat disukai karena akur cerita dan akting para pemerannya yang sempurna. Dalam drama ini ditampilkan nama-nama besar seperti Kim Go Eun dan Wi Ha Joon. Namun, drama ini ternyata cukup menjadi kontroversi bagi penonton Vietnam sejak sebuah adegan di episode 8 ditayangkan, seperti yang dilansir dari Koreaboo pada Jumat, 7 Oktober 2022. 

Drakor Little Women

Photo :
  • Twitter @iconickdramas
Park Ju Hyun dan Kim Young Dae Reuni Kembali di Perfect Family

Pada adegan di episode 8 Little Women, seorang veteran perang dari Korea Selatan terlihat sedang membual tentang rasio “bunuh-mati” antara pasukan Korea Selatan dan Viet Cong (tentara komunis). Dalam adegan tersebut, veteran tersebut mengklaim bahwa pasukan Korea dapat membunuh antara 20 hingga 100 tentara Vietnam. Karakter tersebut juga menyatakan bahwa “pasukan Korea adalah pahlawan Perang Vietnam,” hingga memicu kehebohan besar bagi Vietnam.

Penonton Vietnam pun menuduh bahwa drama tersebut telah melakukan "distorsi sejarah" karena mereka tidak setuju dengan klaim tersebut. Sementara beberapa penggemar internasional dari acara tersebut berpendapat bahwa itu mengacu pada Viet Cong, organisasi bersenjata komunis, itu tidak masalah karena Viet Cong juga dipandang sebagai semacam antagonis. 

Sinopsis Perfect Family Episode 2, Hubungan Park Ju Hyun dan Choi Ye Bin Sudah Lebih Membaik

Drakor Little Women

Photo :
  • Twitter@iconickdramas

Namun, banyak yang mendukung dan berada di pihak penonton Vietnam, alasannya karena drama asing seharusnya tidak boleh mengomentari isu-isu sensitif untuk negara mana pun seperti perang dan kematian.

Dalam hal ini, para penonton Vietnam merasa mereka berhak marah atas ketidakpekaan tersebut dan netizen Korea bahkan sepenuhnya berada di pihak penonton Vietnam.

"Jika itu aku, aku juga akan marah," tulis pendapat netizen. 

“Tetapi bahkan ketika saya menonton pertunjukan itu, saya bertanya-tanya bagaimana orang Vietnam akan memikirkannya. Kami juga, mau tidak mau bereaksi secara sensitif ketika itu berkaitan dengan perang dengan Jepang,” komentar dari netizen lainnya.

“Meskipun saya tidak berpikir itu memperindah apapun karena adegan itu tentang standar omong kosong yang disemburkan oleh seorang pemimpin sekte, tetapi saya pikir orang Vietnam akan marah setelah mendengar itu,” pendapat dari netizen lain. 

"Ini masalah sensitif jadi saya mengerti," kata netizen yang turut berkoentar.

Hingga saat ini, belum ada komentar yang diberikan baik dari pihak produser maupun penulis terkait kritik dari penonton Vietnam ini. Sementara itu, drama Little Women terus mengudara di negara lain.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya