Perasaan Sheila Dara Jadi Orang Ketiga di Noktah Merah Perkawinan
- Starvision
VIVA Showbiz – Sheila Dara akan kembali ke layar lebar dalam film terbaru berjudul Noktah Merah Perkawinan yang disutradari oleh Sabrina Rochelle. Film tersebut merupakan adaptasi dari sinetron yang populer di tahun 1996-1998 yang dibintangi oleh Ayu Azhari, Cok Simbara, dan Berliana Febrianti dengan judul yang sama.
Berperan sebagai Yuli, Sheila Dara akan tampil sebagai sosok yang naif dan menjalani hidupnya dengan sangat baik. Yuli adalah tipe perempuan yang berbakti kepada keluarganya namun menghadapi kegalauan hebat ketika merasa jatuh cinta dengan suami orang lain.
"Mungkin untuk base karakternya sendiri kalau dibilang jauh banget ngga juga. Karena aku sehari-harinya mungkin ada beberapa traits yang mirip juga sama Yulinar. Tapi pastinya pengalaman hidupnya berbeda," kata Sheila Dara, saat ditemui dalam acara Konferensi Pers Film Noktah Merah Perkawinan, di Plaza Senayan, Jakarta, Kamis 28 Juli 2022.
Menjadi orang ketiga dalam rumah tangga Ambar dan Gilang, Sheila mengaku merasa deg-degan karena tidak pernah berada di posisi tersebut sebelumnya. Meski begitu, Sheila mendapatkan dukungan dari sutradara dan lawan mainnya yang membantunya untuk bisa mendalami karakter tersebut.
"Yang bikin deg-degan adalah pengalaman Yuli di film Noktah Merah Perkawinan ini, alhamdulillah belum pernah aku rasakan," ujar istri Vidi Aldiano itu.
"Mudah-mudahan aku engga pernah jatuh cinta sama suami orang ya," ujarnya.
Mendalami karakter Yuli bukanlah hal yang mudah bagi Sheila Dara. Apalagi karakter yang dimilikinya terbilang sensitif di stigma masyarakat, yaitu orang ketiga dalam hubungan rumah tangga.
Sheila mengungkapkan bahwa hal mendasar yang selalu dilakukannya ketika mendalami sebuah peran adalah berusaha untuk berempati terhadap karakter yang dimainkannya.
"Aku sebenarnya setiap masuk ke dalam karakter, membiasakan untuk berempati sama apa yang dialami oleh karakter itu," ungkap Sheila Dara.
Sehingga, pergulatan batin antara Sheila secara pribadi dengan sosok Yuli tidak begitu besar karena ia sudah sejak lama memahami karakter tersebut.
"Jadi kalau pergulatan batin sih mungkin ngga terlalu banyak ya karena di sini kita berusaha memahami pengalaman-pengalaman hidup apa aja sih yang dia jalanin selama ini sehingga dia bisa sampai di titik yang dia rasakan sekarang dan apa yang mendasari keputusan-keputusan yang dia ambil," kata Sheila Dara.
"Kita mencoba jadi pribadi yang pengertian pada karakter kita masing-masing," ujarnya