Ada Unsur LGBTQ, Arab Saudi Larang Doctor Strange 2 Tayang
- Twitter/Marvel
VIVA – Film Doctor Strange in the Multiverse of Madness, lanjutan sekuel dari Marvel yang telah lama ditunggu-tunggu oleh para penontonnya yang dibintangi oleh Benedict Cumberbatch ini telah dilarang tayang di Arab Saudi.
Kabar tersebut dilaporkan dan dikonfirmasi oleh The Hollywood Reporter pada Jumat, 22 April 2022. Larangan tersebut juga diketahui berlaku untuk wilayah Kuwait dan Qatar.
Menurut sumber dari Timur Tengah, film Doctor Strange 2 dilarang di Arab Saudi tersebut dikatakan terkait masalah LGBTQ, dengan sekuel baru yang memperkenalkan karakter America Chavez yang diperankan oleh Xochitl Gomez. Dalam komik, karakter tersebut digambarkan sebagai seorang gay.
Seperti yang diketahui, segala film yang berbau homoseksualitas secara resmi ilegal ditayangkan di seluruh Teluk. Selain itu film yang menampilkan referensi atau masalah LGBTQ memang kerap gagal melewati sensor.
Doctor Strange in the Multiverse of Madness sendiri sebenarnya akan dirilis di seluruh Teluk pada tanggal 5 Mei 2022 mendatang sebagai bagian dari peluncuran globalnya. Namun karena masalah seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tiket film Doctor Strange 2 tersebut tidak lagi tersedia di situs web bioskop di Arab Saudi, Kuwait dan Qatar.
Film Doctor Strange in the Multiverse of Madness ini juga sebenarnya terdaftar dalam bioskop di Uni Emirat Arab dan menunjukkan bahwa film tersebut akan dirilis di sana.
Ini bukanlah film pertama yang dilarang tayang di Arab Saudi. Sebelumnya, film Eternals juga pernah dilarang tayang di sebagian besar Teluk pada November. Hal itu setelah dimasukkannya pasangan sesama jenis dalam film dan superhero gay pertama MCU.
Pada saat itu, pihak Teluk telah meminta serangkaian pengeditan film dalam bagian yang bermasalah tersebut, tapi Disney tidak bersedia melakukannya. Namun, versi yang diedit memang ditayangkan di U.A.E.
Semenatara itu, di bulan Januari, West Side Story juga dihentikan tayang di bioskop-bioskop di Arab Saudi, UEA, Qatar, Bahrain, Oman, dan Kuwait. Kali ini, sumber regional mengatakan bahwa keputusan itu karena karakter Anybodys, yang ditulis sebagai transgender dalam adaptasi baru dan diperankan oleh aktris non-biner Iris Menas.