Tutuge Tayang di Bioskop, Rizky Hanggono: Penantian Panjang

Rizky Hanggono
Sumber :
  • IG @rizkyhanggono

VIVA – Aktor Rizky Hanggono bersuka cita saat film yang dibintanginya, Tutuge tayang di bioskop. Rizky sudah syuting film itu sejak dua tahun lalu. Hanya saja penayangan sempat tertunda karena bioskop tidak beroperasi.

Rizal Mantovani Berani Angkat Racun Sangga, Apakah Ini Film Terseramnya?

"Syuting itu Februari 2020 persis sebelum lockdown, ya penantian panjang. Selama penantian sempat mengikuti beberapa festival, dalam level internasional. Alhamdulillah bisa mendapat 8 penghargaan dan paling tidak modal penantian kita dua tahun ini akan terbayarkan," kata Rizky Hanggono saat ditemui baru-baru ini.

Menurutnya, ada beberapa tantangan selama berakting dalam karakter di film tersebut. Rizky Hanggono bertugas untuk membuat penonton gelisah dan penasaran dengan latar belakang sifatnya.

Peran Cindy dalam Puang Bos Membawa Zoe pada Dunia yang Tak Pernah Ia Bayangkan…

Rizky Hanggono

Photo :
  • IG @rizkyhanggono

"Gimana caranya supaya tugas gue ini bikin gelisah orang. lo kenapa sih kayak gitu, segala macam. Berada dalam konstansi dalam kegelisahan itu melelahkan. Tapi tanpa membedah lebih jauh lagi ya, takutnya pelan-pelan kebongkar nih," katanya.

Kolaborasi Film Horor Indonesia-Cambodia, Hadirkan Tantangan Tiga Bahasa

Tutuge merupakan film bergenre drama misteri. Film ini mengisahkan tentang Ameera Janus, seorang tokoh supranatural protagonis.

Dalam kisahnya, Ameera bertemu dengan Laras, seorang penari Bali yang didiagnosa dokter mengidap penyakit Alzheimer. Dari sinilah kisah itu mengalir. Film ini diproduksi oleh Sin3rgi dengan mengambil lokasi shooting selama 20 hari di Bali sebelum pandemi COVID-19.

“Penantian untuk produksi film ini cukup lama bagi kami. Tapi kami merasa sangat puas dengan hasilnya,” kaya Tommy Indratama, executive producer dari Sin3rgiTutuge.

Tutuge juga dibintangi Imelda Therrine, dan Ismi Melinda. Film ini juga mengajak para pemeran dari Bali, yaitu Langlang Buana, Komang Suendra, Nina Tutachi, dan Made Devi Ranita Ningtara.

“Melalui peran di film ini saya menjadi belajar bahasa dan budaya Bali. Buat saya ini jadi pengalaman luar biasa,” kata Ismi Melinda.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya