Bandung Film Initiative Awards Sukses Digelar, Ini Pemenangnya

Bandung Film Initiative Awards (BFIA) 2022.
Sumber :

VIVA – Opening ceremony Bandung Film Initiative Awards (BFIA) 2022 telah sukses digelar pada 19 Maret 2022 lalu, di Bandung Creative Hub (BCH). Dalam kesempatan tersebut, disampaikan pengumuman dan awarding kepada enam pemenang untuk program Apresiasi Film dan Program Kompetisi Ide Cerita BFIA 2022.

5 Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan Bareng Pasangan saat Musim Hujan

Pemenang program Apresiasi Film BFIA 2022 untuk kategori Film Pendek Fiksi jatuh kepada Maybe Someday, Another Day, But Not Today, karya sutradara Bihar Jafarian dari Mulih Film & Sebs Sine Club.

Kategori Film Pendek Berbahasa Sunda diraih oleh Banting Setir, karya sutradara Adriyanto Lesmana dari Lokatara Pictures. Sedangkan untuk kategori Film Dokumenter Pendek diraih oleh Sintas Berlayar, karya sutradara Firgiawan dari Blank Film.

Jadi Pasangan di Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu, Adinia Wirasti Bingung dengan Ajil Ditto

Untuk Program Kompetisi Ide Cerita ada 3 pemenang, yaitu ide cerita berjudul Patrakomala dari Sebelas Sinema Pictures, Gumeulis Ratna dari Institut Kesenian Jakarta dan Daur Baur dari Cinemora Pictures.

Ilustrasi bioskop/menonton film.

Photo :
  • Freepik/freepik
Siap-Siap Sambut Keseruan Perayaan Fesbul 2024: Epic Cinematic Weekend!

Semua pemenang program BFIA 2022, berhak mendapatkan pembiayaan produksi film masing-masing sebesar Rp25 juta. 

Pemenang program BFIA 2022 kini akan masuk kepada program Short Lab, di mana gagasan dan ide cerita baru mereka akan dikembangkan dan ditulis ke dalam naskah sebelum akhirnya diproduksi. Dalam program Short Lab BFIA 2022, ini para peserta akan didampingi oleh sineas-sineas profesional sebagai mentor.

Acara yang berlangsung meriah ini, dihadiri oleh para peserta program BFIA 2022, komunitas film, para tokoh perfilman serta perwakilan elemen pemerintah, di antaranya Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Bandung Kenny Dewi Kaniasari, anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat R. Yunandar Eka Perwira, Ketua PD Parfi Jawa Barat Amran Rusnadi, ST dan Sekjen Milenial Cinta Budaya, Wildan Baraba.

Dalam sambutannya melalui video, board member BFIA, Brigjen Pol (P) Drs. H. Budi Setiawan, MM, menilai peran BFIA sangat penting bagi perfilman Bandung dan Jawa Barat.

Ilustrasi membuat film.

Photo :
  • Pixabay/Joshua_Willson

“Peran Bandung Film Initiative penting sekali untuk mempertemukan para pihak sehingga terwujud kerjasama kekaryaan secara kolaboratif mempersiapkan kekayaan kisah-kisah di Bumi Pasundan Jawa Barat khususnya Bandung dalam karya film,” kata Budi dalam keterangannya, Jumat 8 April 2022.

Sementara, Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Bandung, Kenny Dewi Kaniasari yang turut membuka BFIA 2022 , mengatakan bahwa perlu adanya kolaborasi dan kekompakan untuk membangun ekosistem film di Bandung.

"BFIA ini berkaitan dengan pembiayaan perfilman sangat membantu kami dalam pembentukan ekosistem perfilman, mudah-mudahan kita bisa berkolaborasi jadi tidak hanya pentahelic saja, tetapi juga hexahelic yang berkolaborasi dengan lembaga keuangan yang bisa di fasilitasi oleh BFIA," ujarnya. 

Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat R. Yunandar Eka Perwira, mengatakan, sangat mungkin sekali untuk mewujudkan Bandung sebagai kota industri film, mengingat banyaknya orang-orang kreatif dan luar biasa di bidang perfilman di kota ini. 

Ilustrasi bioskop/film/menonton film.

Photo :
  • Freepik/freepik

"Harus ada semacam kawasan khusus perfilman, karena namanya calon investor juga pasti melihat bagaimana kesungguhan kita membangun industri dilihat dari fasilitas, sarana dan prasarana dan itu sangat penting. Semoga ke depan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga bisa berkontribusi bagi perkembangan perfilman di Kota Bandung," tuturnya. 

Adapun rangkaian kegiatan BFIA 2022 masih berlangsung, karena masih akan ada program Pitching Forum pada 20-21 Mei 2022, mendatang.

President BFIA 2022, Budhie Langit menyebut, Program Pitching Forum merupakan program yang memfasilitasi akses pembiayaan film di Bandung dan Jawa Barat, di mana mempertemukan sineas pemilik proposal film yang siap produksi dengan sumber pembiayaan film baik lokal maupun nasional.

"Kita tengah mengupayakan untuk menghadirkan investor dan sponsor selain tentu para pemilik project film. Program Pitching Forum ini adalah program unggulan BFIA, karena target yang ingin dicapai dari BFIA ini adalah Bandung menuju Kota Industri Film. Jadi perlu adanya peningkatan produksi film di Bandung dan Jawa Barat yang berdaya saing. Beberapa calon investor sudah berkomitmen untuk hadir," tandas Budhie Langit. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya