Review The Matrix Resurrections, Sebuah Cerita Nostalgia
- Dok.imdb
VIVA – Aktor kenamaan Keanu Reeves kembali memainkan karakter Neo di di film The Matrix Resurrections. Film yang mengusung genre fiksi ilmiah dan laga tersebut adalah sekuel keempat dalam The Matrix yang pertama kali dirilis tahun 1999.
The Matrix Resurrections menjadi salah satu usaha ambisius Lana Wachowski untuk kembali menghidupkan sekuel yang laris di akhir tahun 90-an tersebut. Ia kembali menghadirkan wajah-wajah lama, seperti Keanu Reeves, Carrie-Anne dan Jada Picket-Smith.
Tapi, tentu saja penampilan mereka telah berubah. Jarak waktu 18 tahun sejak The Matrix Reloaded diluncurkan berpengaruh terhadap mereka. Usia tidak bisa bohong, sebab Carrie dan Jada tampak sudah menua. Akan tetapi, Keanu yang sering dijuluki sebagai vampir masih tampak segar dan muda walau usianya telah menginjak 57 tahun.
The Matrix 1 merupakan film thriller sci-fi yang begitu brilian dan cerdas tahun 1999. Film ini dibintangi oleh Keanu Reeves, Laurence Fishburne, Carrie Anne Moss dan masih banyak yang lainnya. Dalam film ini, kisah dimulai saat Neo bertemu dengan seorang hacker bernama Trinity yang berhasil menghindar dari kejaran polisi.
Sekuelnya kemudian kembali dirilis pada tahun 2003 dengan tajuk The Matrix Reloaded. Kemudian di tahun yang sama muncul The Matrix Revolutions, yang dikritik kelewat membosankan. Perang melawan galaksi yang tampak membosankan melawan mesin-mesin tersebut terlihat layaknya Battlefield Eart.
Sementara itu, The Matrix Resurrections merupakan sebuah kelanjutan petualangan dari Neo di dunia Matrix. Thomas Anderson atau Neo merupakan seorang pembuat game terkenal di dunianya. Ia membuat game menurut The Matrix yang terdapat di dalam otaknya. Game tersebut sangat terkenal dan dimainkan oleh banyak orang. Dia juga bekerja di salah satu perusahaan milik Smith.
Neo kerap datang ke sebuah kafe lokal yang mana dia berulang kali melihat sososk Tiffany. Dia merasa mengenal sososk wanita tersebut dan Tiffany juga merasa sudah pernah mengenal Neo. Hanya saja Tiffany sudah menikah dan memiliki anak. Hal ini membuat Neo semakin bingung. Dokter jiwanya (Neil Patrick Haeea) kerap menjelaskan supaya Neo menerima kenyataan.
Ia juga tidak lupa memberikan resep berbentuk pil untuk Neo. Di dunia The Matrix, terdapat dua pil yang bisa dikonsumsi mansia. Pil biru akan membuat mereka berada di dunia saat ini atau dunia simulasi. Sementara untuk pil merah akan membawa ke dunia nyata, yiatu Zion. Di tengah kebingungan tersebut, Neo kemudian bertemu dengan Bugs, salah seorang tentara Zion.
Bugs merupakan seorang pengagum Neo yang jadi legenda di Zion. Bugs begitu senang karena idolanya belum meninggal. Pada akhir film The Matrix Revolution, Neo mengorbankan diri untuk kemenangan Zion. Akan tetapi, di The Matrix Resurrectios nyawanya diselamatkan. Akan tetapi, ia juga sudah tidak mengingat dunia Matrix lantaran dicekoki pil biru.
Dunia Neo semakin kacau sesudah Morpheus muda muncul dan kemudian mengajaknya ke Zion. Selain itu, di sepanjang durasi film ini, banyak adegan flashback yang akan membantu Kamu untuk mengingat beberapa momen penting dalam atrilogi The Matrix. Bukan hanya itu, beberapa adegan pertarungan di film masih memakai cara yang ekstrem.
Walaupun demikian, pertarungan gerak cepat juga terjadi di dalam film tersebut. Menariknya, film ini memprotes franchise mereka ketika di Warner Bros. Dialog ini jelas mengundang gelak tawa dari para penonton yang sudah mengikuti serial tersebut sejak awal.
Secara keseluruhan, film The Matrix Ressurections memperlihatkan adegan laga yang hebat dari para pemainnya, juga dengan efek animasi serta pengaturan latar yang sangat totalitas.
Nah, untuk mengetahui secara lengkap, saksikan di bioskop seluruh Indonesia mulai hari ini, Rabu, 22 Desember 2021.