Sinopsis Mary Kills People, Serial yang Bikin Heboh Dokter Indonesia

Mary Kills People.
Sumber :
  • IMDb

VIVA – Serial TV Kanada, Mary Kills People, sedang ramai diperbincangkan dunia kedokteran Indonesia. Dibintangi Caroline Dhavernas sebagai dr Mary Harris, film ini mengangkat persoalan tentang praktik eutanasia atau suntik mati, yang masih menjadi pro dan kontra di kalangan dokter dan tenaga kesehatan.

Sudah Disuntik Mati, Intip Harga Mobil Suzuki Ignis Bekas Terkini

Terlepas dari tema yang diangkat, sejumlah dokter masing-masing memberikan komentar usai menonton Mary Kills People ini. Salah satunya adalah dr Alexandra Clarin Hayes, yang turut merekomendasikan untuk menonton serial ini.

"Asli baru kali ini ngeliat series tentang kehidupan dan praktek dokter yang ngga ngebosenin!! Intriguing banget, parah. Kalian harus nonton ini (Mary Kills People). Recommended banget karena mengulik suatu kisah dari berbagai sudut pandang," tulis @clahayes di Instagram Story, dikutip VIVA, Selasa 2 Februari 2021.

Toyota Supra Mesin 4 Silinder Disuntik Mati

Lalu, seperti apa sih serial TV, Mary Kills People, yang menghebohkan ini? Baca terus untuk mengetahui sinopsis dan jalan ceritanya.

Dilansir dari IMDb, Mary Kills People, menceritakan dr Mary Harris, seorang ibu tunggal yang bekerja sebagai dokter jaga di UGD Rumah Sakit Eden. Namun, di luar tugas utamanya, dia membantu pasien yang sudah sakit parah yang ingin mengakhiri hidupnya lebih cepat atau praktik ini disebut eutanasia.

Eks PM Belanda Euthanasia Bareng Istri, Meninggal Sambil Berpegangan Tangan

Dalam menjalankan praktik ilegalnya tersebut, dr. Mary tidak sendiri. Dia dibantu oleh dokter ahli bedah kosmetik, dr. Desmond, yang diperankan oleh Richard Short, yang bertugas menyediakan obat-obatan yang dibutuhkan.

Mengingat obat-obatan tersebut ilegal, dr. Desmond harus berurusan dengan para mafia, demi mendapatkan pasokan obat tersebut. Baca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui berita selengkapnya.

Praktik ilegal yang dilakukan kedua dokter ini pun mendulang sukses besar. Bahkan, beberapa pasien bisa memilih sendiri cara kematiannya. Dr. Mary sendiri selalu mengabulkan permintaan para pasiennya, karena dia beranggapan setiap manusia berhak atas hidup dan matinya.

Namun, masalah mulai muncul saat kepolisian Kanada mulai melakukan investigasi terhadap meningkatnya kasus kematian di wilayah tersebut. Dr. Mary dan Desmond, juga tak luput dari pemeriksaan.

Lantas, bagaimana nasib dr. Mary dan Desmond selanjutnya? Serial drama, Mary Kills People, bisa Kamu saksikan di Mola TV.

Ilustrasi - Eksekusi hukuman mati dengan suntik racun masih diterapkan di AS

Negara Bagian Missouri AS Suntik Mati Tahanan Muslim, Padahal Belum Tentu Bersalah

Otoritas negara bagian Missouri AS tetap melaksanakan eksekusi mati terhadap tahanan muslim, padahal bukti menyatakan dia tidak bersalah

img_title
VIVA.co.id
25 September 2024