Bintang Narcos Dibidik Marvel Jadi Antagonis di Black Panther 2
- Marvel
VIVA – Marvel Studios kembali merencanakan sekuel Black Panther, setelah wafatnya sang bintang utama, Chadwick Boseman beberapa waktu lalu. Lanjutan dari film tahun 2018 itu dilaporkan akan mulai syuting di Atlanta pada bulan Juli 2021 dan berlangsung selama enam bulan.
Menurut berbagai sumber, Letitia Wright, Lupita Nyong'o, Winston Duke dan Angela Bassett diharapkan untuk kembali dengan peran mereka untuk Black Panther 2. Shuri Wright juga dikatakan memiliki peran yang lebih menonjol dalam sekuel superhero Marvel yang akan datang ini, dikutip dari laman The Hollywood Reporter, Minggu, 22 November 2020.
Baca Juga: Marvel Tak Akan Pakai CGI Chadwick Boseman di Black Panther 2
Selain kembali menampilkan para aktor Black Panther yang pertama, sekuelnya juga akan menghadirkan wajah-wajah baru. Salah satunya adalah aktor Meksiko, Tenoch Huerta, yang dilaporkan sedang dalam pembicaraan untuk memerankan salah satu tokoh antagonis.
Aktor berusia 39 tahun ini muncul dalam film besutan Cary Joji Fukunaga, Sin Nombre pada tahun 2009 dan saat ini diketahui tengah membintangi serial drama kriminal Netflix, Narcos: Mexico.
Black Panther 2 awalnya diharapkan untuk memulai produksi pada Maret 2021 dengan Ryan Coogler kembali sebagai sutradara. Namun, proyek tersebut sempat ditunda karena kabar mengejutkan kematian Boseman pada bulan Agustus 2020.
"Kami masih berduka atas kepergia Chad, jadi itu bukan sesuatu yang ingin saya pikirkan," kata Wright kepada majalah Porter dalam sebuah wawancara untuk edisi Oktober 2020.
"Pikiran untuk melakukannya tanpa dia agak aneh. Kami hanya sedang berduka saat ini," tambahnya.
Marvel belum mengungkapkan bagaimana mereka akan menangani ketidakhadiran Boseman dalam sekuel ini, tetapi Wakil Presiden Eksekutif Marvel, Victoria Alonso baru-baru ini mengatakan bahwa pihaknya tak akan menggunakan computer-generated imagery atau CGI untuk menggantikan mendiang aktor tersebut.
"Tidak. Hanya ada satu Chadwick dan dia tidak bersama kita," katanya kepada surat kabar Argentina, Clarin ketika ditanya tentang prospek rekreasi digital sang bintang.
"Raja kami, sayangnya, telah meninggal dalam kehidupan nyata, tidak hanya dalam fiksi. Dan kami meluangkan sedikit waktu untuk melihat bagaimana kami kembali ke cerita dan apa yang kami lakukan untuk menghormati bab ini, tentang apa yang telah terjadi pada kami yang sangat tidak terduga, sangat menyakitkan, sangat mengerikan," katanya.
