Sinopsis Bastille Day, Saat Idris Elba Mengungkap Pelaku Bom

VIVA – Film berjudul Bastille Day tayang perdana pada tahun 2016 lalu. Film itu akan kembali tayang di salah satu stasiun televisi Indonesia pada malam ini, Selasa, 20 Oktober 2020. Film Bastille Day disutradari oleh James Watkins.

Film yang berdurasi selama 92 menit itu dibintangi oleh Idris Elba, Richard Madden, Charlotte Le Bon, Eriq Ebouaney, José Garcia, dan bintang ternama yang lainnya.

Seperti judulnya, Bastille Day berlatar belakang saat Perancis merayakan hari kemerdekaannya. Film Bastille Day bercerita tentang seorang pemuda Amerika Serikat yang tinggal di Paris, pemuda itu bernama Michael Manson (Richard Madden). Michael Manson merupakan seorang pencopet handal di Paris.

Suatu hari, Michael mencopet sebuah tas milik seseorang. Namun, Michael tidak mendapat barang berharga dari aksinya itu. Setelah mengambil uang tunai dari tas, dia membuangnya, tanpa disadari tertangkap di CCTV saat dia melakukannya. Tas tersebut juga berisi bom berhulu ledak tinggi.

Baca juga: Idris Elba Ungkap Tertular COVID-19 dari Selebriti Lain

Michael berhasil selamat dari ledakan bom tersebut. Namun, ledakan bom itu menelan beberapa korban jiwa.

Seorang pria bernama Sean Briar (Idris Elba), yang merupakan utusan Central Intelligence Agency (CIA) datang untuk mencari dan menangkap Michael. Sean berhasil menangkap Michael.

Pada saat Michael dinterogasi Sean tidak mendapat informasi mengenai kelompok teroris ataupun informasi mengenai bom itu berasal. Michael hanya mengatakan bahwa dirinya adalah seorang pencopet yang tidak ada hubungannya dengan teroris.

Namun, Sean tidak mempercayai pernyataan Michael. Hingga akhirnya, Michael diminta untuk mencari pemilik tas berisi bom tersebut. 

Diketahui kemudian tas itu merupakan milik seorang wanita bernama Zoe. Bom tersebut dipasang oleh sekelompok polisi korup yang dipimpin oleh Rafi Bertrand. Mereka merupakan anggota pasukan khusus Prancis yang berniat untuk melakukan perampokan di Bank Nasional Prancis.

Zoe diperintahkan untuk menanam bom di kantor Partai Nasionalis Prancis (sebagai bagian dari pengalihan pencurian), tetapi setelah melihat kru pembersih malam tiba, dia tidak mau membunuh orang tak berdosa dan membatalkan rencananya.

Lantas, bagaimanakah kelanjutan kisahnya? Jangan lupa saksikan film Bastille Day.

Halaman Selanjutnya

Pada saat Michael dinterogasi Sean tidak mendapat informasi mengenai kelompok teroris ataupun informasi mengenai bom itu berasal. Michael hanya mengatakan bahwa dirinya adalah seorang pencopet yang tidak ada hubungannya dengan teroris.