Miniseri Kalau, Coba Sadarkan Masyarakat Soal Virus COVID-19

Choky Sitohang
Sumber :
  • Ist

VIVA – Miniseri berjudul Kalau telah tayang sejak, Rabu, 14 Oktober 2020. Serial tersebut berkisah tentang perjuangan sebuah keluarga kecil dalam menghadapi situasi sulit masa pandemi COVID-19. Wabah virus dalam miniseri Kalau menguji kehidupan keluarga bapak Rama, ibu Latif, dan Ibnu.  

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Tanpa mereka sadari, ujian tak hanya datang dari luar, namun juga dari dalam diri sendiri. Menurut Produser Eksekutif Kalau, Febyan Rustandy, miniseri itu mencoba meningkatkan kesadaran dan mengedukasi masyarakat tentang COVID-19 dengan cara yang menyenangkan dan menghibur. 

"Kebanyakan orang mendengar COVID-19 melalui kesaksian menakutkan dimana anggota keluarganya sakit, atau orang yang mereka kenal menderita dan meninggal karena COVID-19, atau mereka mendengarnya melalui berita," kata Febyan Rustandy dalam keterangan medianya.

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Kalau ingin menjangkau dan meningkatkan kesadaran tentang COVID-19 dengan cara yang lebih positif. Pihak rumah produksi melihat video atau seni audio visual adalah cara yang ampuh untuk menyampaikan pesan.

"Dengan cara ini mereka bisa berhubungan. Pada saat yang sama, hal itu mendorong mereka untuk tinggal di rumah dan dihibur di rumah. Dalam seri ini kami berbicara tentang masalah sosial, ekonomi dan keluarga yang disebabkan oleh COVID-19. Kami juga berbicara tentang protokol kesehatan dan keselamatan yang tepat yang harus kami ikuti untuk mengekang penyebaran COVID-19," ujar Febyan. 

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

Mini series Kalau dibintangi oleh Lukas Joshua Possumah, Safa Prasodjo, Gizela Cindy, Saktia Oktapyani, Shania Junianatha, Natalia Wijayanti Setianingrum, Dana Wardhana, Ganang Sadewa, Yoshua Jose, Dionisius Evan dan Choky Sitohang. 

"Lewat karya ini kami berharap dapat membawa pesan dan harapan akan perubahan perilaku bagi diri masyarakat Indonesia terutama sebagian orang yang belum percaya apa yang ada di hadapan mata adalah realita," kata Choky Sitohang.

Kalau disutradarai oleh Andreas Nataneal. Hal ini merupakan karya perdana PT Arwana Citramulia Tbk (Arwana) yang berkolaborasi dengan Waterhouse Production. Episode Kalau selanjutnya akan ditayangkan pada 23 Oktober 2020 pukul 19.00 WIB di channel Youtube Arwana Ceramics.

Baca juga: Choky Sitohang Komentari Ustaz Abdul Somad: Anda Keliru Artikan Salib

"Maka pesan saya ke masyarakat mari jangan kendor menjaga kewaspadaan kita terhadap keberadaann virus corona yang bisa dibawa orang-orang disekitar kita. Cuci tangan yang rajin, jaga jarak, dan menggunakan masker tetap merupakan sebuah protokol kesehatan baik di masa sekarang atau di masa yang akan datang," ujar Choky Sitohang.
 

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Dewan Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI) José Manuel Barroso.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Jose Manuel Barroso berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam upaya memperkuat imunisa

img_title
VIVA.co.id
7 Desember 2024