Penayangan Film KKN di Desa Penari Diundur, Gara-gara Virus Corona?
- reporter
VIVA – Film yang diangkat dari utas Twitter dan novel, KKN di Desa Penari awalnya dijadwalkan akan tayang pada 19 Maret 2020. Namun, rumah produksi MD Pictures mengumumkan akan menunda tanggal tayang film itu sampai waktu yang belum ditentukan.
“Breaking, penayangan film KKN di Desa Penari ditunda. Nantikan KKN Movie dan ikuti terus updatenya,” tulis Manoj Punjabi selaku Produser MD Pictures dalam akun Instagramnya.
Saat dihubungi VIVA melalui telepon, Manoj membenarkan hal tersebut. Ia juga menyebut alasan mengapa menunda film yang disutradarai Awi Suryadi itu.
“Iya delay. Technical, urusan technical kita delay tadinya 19 Maret,” kata Manoj.
Manoj juga mengatakan belum ada keterangan lebih lanjut kapan film KKN di Desa Penari bisa hadir di layar lebar. Ia akan terlebih dahulu mengatasi masalah teknis yang ada saat ini.
Manoj juga membantah pengunduran tanggal tayang karena wabah virus corona atau COVID-19. Ia membantah takut sepi penonton karena wabah itu dan mengundurkan jadwal tayang filmnya.
“Enggak, enggak, ini technical aja,” tegasnya.
Cerita KKN di Desa Penari sempat menghebohkan warga Twitter. Utas atau thread-nya sudah dibaca banyak orang dan mengundang penasaran karena disebut diangkat dari kisah nyata.
Beberapa orang mulai mencari keberadaan desa tersebut. Namun, sang penulis cerita bersikukuh tidak akan membocorkan rahasia, baik tempat maupun tokoh yang ditulis dari cerita itu.
Film KKN di Desa Penari dibintangi oleh Tissa Biani sebagai Nur, Aghniny Haque sebagai Ayu, Adinda Thomas sebagai Widya, Achmad Megantara sebagai Bima, Calvin Jeremy sebagai Anton, Fajar Nugraha sebagai Wahyu, Kiki Narendra sebagai Pak Prabu, Aulia Sarah sebagai Badarawuhi dan Andri Mashadi sebagai Mas Ilham.