Sheryl Sheinafia Bingung Belajar Bahasa 90-an: Kokay Artinya Apa Ya?
- VIVA/Aiz Budhi
VIVA – Sheryl Sheinafia terlibat dalam film Bebas yang merupakan garapan sutradara Riri Riza. Sheryl berperan sebagai wanita tomboi bernama Kris.
Bermain dalam film dengan tema tahun 90-an, tentu tidak mudah bagi Sheryl. Wanita kelahiran Jakarta itu mengaku susah dalam mempelajari bahasa hit di tahun 90-an. Namun Sheryl merasa bersyukur, karena rekan-rekan sesama pemain memberinya bantuan.
“Iya aku belajar bahasa 90, aku sangat lemot dengan bahasa 90-an. Untung sahabat-sahabat aku sangar proaktif, enggak ada yang pasif sama sekali, saling bantu. Kayak, ‘Sher artinya kokay berat itu kaya banget.' Ada satu kalimat aku ngomong kokay berat, kokay apaan ya artinya,” ujar Sheryl beberapa saat sebelum konser Bebas yang berlangsung di LIVESPACE, SCBD, Jakarta Selatan, Jumat, 27 September 2019.
Tak hanya merasa kesulitan saat mendalami bahasa tahun 90-an, Sheryl juga mengaku kaget saat mengetahui dirinya berperan sebagai wanita tomboi. Ia merasa tidak memiliki basic bela diri.
Baca Juga: Siap Tayang, Film Bebas Banyak Diiringi Lagu Nostalgia 90'an
“Ketika dapat film ini, aku agak konflik ke situ, kayak yang oh seperti ini ya peran aku, sudah kelihatan tuh di trailernya peran aku high kick gitu. Aku bukan yang pro bela diri juga, aku enggak punya basic apa-apa dengan bela diri,” kata Sheryl.
Karena tuntutan peran, Sheryl akhirnya mau tidak mau mempelajari ilmu bela diri, taekwondo. Selama berlatih, Sheryl mengaku lututnya mengalmi cidera selama dua bulan.
“Tapi ini tuntutan aku di film ini, harus bisa taekwondo, jadi di situ aku training kedua lututku sampai injured, dua bulan,” ujar pemain film Bebas ini.
Selain Sheryl Sheinafia, film ini juga dibintangi oleh Marsha Timothy, Susan Bachtiar, Indy Barends, Widi Mulia, dan Baim Wong. Film Bebas akan mulai tayang di bioskop pada tanggal 3 Oktober 2019.
Kata Kejagung Soal Ketua Hakim Kasasi Sepakat Vonis Bebas Ronald Tannur
Kejaksaan Agung (Kejagung) merespons soal Ketua Hakim Kasasi kasus Gregorius Ronald Tannur, Soesilo sepakat pada vonis bebas Gregorius Ronald Tannur dalam kasus pembunuha
