Kurang Tenar, Pemain Film Marvel 'Shang-Chi' Tuai Kontroversi
- Instagram/simuliu
VIVA – Pemilihan pemain film Marvel, Shang-Chi: The Legend of the Ten Rings menimbulkan kontroversi di kalangan netizen China. Marvel mengumumkan bahwa Simu Liu dan Tony Leung akan membintangi film tersebut.
Simu Liu sendiri merupakan aktor berdarah China, yang besar di Kanada. Dia dikenal lewat perannya dalam sitkom Kim's Convenience. Meski belum tenar, namun Simu Liu dipercaya untuk menjadi tokoh utamanya.
Minggu lalu, reporter Variety, majalah industri hiburan Amerika, mencuit bahwa Marvel sedang mencari aktor keturunan China, dengan usia 20 tahunan untuk memerankan Shang-Chi. Kabar ini viral hingga menimbulkan banyak spekulasi netizen.
Warganet China itu pun mengusung sejumlah nama aktor China pilihan mereka, namun sedikit yang menyebut Simu Liu. Karenanya, ketika Marvel mengumumkan pemeran utama jagoan tersebut, internet heboh.
Banyak warganet yang menganggap bahwa Simu Liu tidak terkenal di China, sehingga mereka kecewa.
"Liu tidak populer di China. Banyak fans yang bahkan belum mendengar namanya sebelum Marvel mengumumkan daftar pemain," kata seorang penggemar jagoan Marvel, Wu Zhaojie, mengutip Asia One.
Tak hanya itu, Tony Leung yang akan memerankan The Mandarin, tokoh jahat yang sudah diperkenalkan dalam film Iron Man 3, pun jadi omongan. Sejumlah fans Tony Leung kecewa, idola mereka, malah jadi karakter pendukung.
"Sejumlah fans Leung komplain bahwa idola mereka, raksasa sinema Hong Kong, akan bermain karakter pendukung di film yang dibintangi aktor Kanada-China yang lebih kurang dikenal," tulis Asia One.
Namun, pengamat industri hiburan Jiang Yong berpendapat, keputusan China memilih kedua bintang tersebut, memang demi meningkatkan pasar global. China punya basis penggemar film superhero Marvel yang begitu besar, terbukti, Avengers: Endgame jadi film asing terlaris di negeri tersebut.
"Leung adalah salah satu bintang China, yang dikenal di kalangan audiens Barat. Film superhero Marvel memang diperuntukkan untuk pasar global, jadi perekrutan ini tampaknya memang untuk menarik penonton di seluruh dunia," kata Jiang. (asp)