Ikut Aku ke Neraka, Jadi Film Horor Pertama Cut Mini
- VIVA.co.id/Laras Devi Rachmawati
VIVA – Kiprah aktris senior Cut Mini di dunia perfilman Tanah Air memang tak lagi diragukan. Seluruh genre film memang sudah dijalaninya selama berkarier. Namun, ternyata ada satu genre film yang ia rasa tak akan pernah dimainkan, yakni horor. Karena Mini mengakui adalah pribadi yang penakut dengan hal-hal berbau mistis.
Tak mau rasa takut tersebut terus menghantuinya, wanita yang akrab disapa Mini itu akhirnya menerima tawaran dari sutradara kawakan, Azhar Kinoi Lubis untuk bermain dalam film Ikut Aku ke Neraka. Ditanya mengenai perasaannya, ia mengaku senang.
"Kinoi sukses membuat saya ikut ke neraka, ya sebenarnya kalau untuk tawaran banyak banget, untuk film horor, tapi memang saya tidak pernah berani untuk bermain di film horor," kata dia.
"Yang saya pikirin adalah kalau takutnya saya sampai lebay nanti di lokasi itu jadi ribet semua gara-gara ketakutan saya, misalnya schedule harus tunda karena takut atau gimana yang saya pikirin itu sebenarnya," tutur Cut Mini, belum lama ini.
Melalui banyak pertimbangan, rupanya terlibatnya Mini dalam film arahan rumah produksi RAPI Films ini juga dibujuk langsung oleh sang pemilik, Sunil G. Samtani yang menghubunginya melalui sambungan telepon.
"Sampai akhirnya agak lama, dua mingguan atau tiga mingguan gitu sampai akhirnya Pak Sunil telepon saya sendiri, saya bilang 'Bapak sudah pakai yang lain yang lebih berani nanti saya menyusahkan' , 'enggak mini nanti dijagain' akhirnya 'ya sudah deh aku ikut'," tuturnya.
Berperan sebagai Bu Sari dalam film Ikut Aku ke Neraka, film ini memang memiliki alur cerita yang berbeda dari film horor lainnya. Membahas mengenai Khodam atau Qorin dalam tubuh manusia, ternyata makhluk gaib itu juga yang meneror wanita bernama Lita yang tak lain anak dari Bu Sari.
Lalu bagaimanakah kelanjutan teror yang ditebar Khodam tersebut kepada keluarga Bu Sari? Rencananya film dengan penulis skenario Fajar Umbara ini akan tayang di seluruh bioskop Indonesia pada 11 Juli 2019 mendatang. (zho)