Ketika Film Pohon Terkenal Terasa Lebih Bikin Baper dari Dilan
- Instagram Umay Shahab
VIVA – Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Inspektur Jenderal Polisi Luki Hermawan mengajak juara dan peserta kacong-cebbing mengkuti sejumlah kegiatan selama dua hari di Kota Surabaya, Jawa Timur, Sabtu-Minggu, 30-31 Maret 2019. Di antaranya menonton film tentang kehidupan taruna-taruni akademi polisi, Pohon Terkenal.
Kacong-cebbing adalah semacam kontes putra-putri di Pulau Madura. Kacong sebutan untuk putra, sementara cebbing untuk putri. Di Kota Surabaya, kontes macam itu biasa disebut Cak dan Ning. Nah, para kacong dan cebbing yang diajak Polda itu ialah peserta Kacong-Cebbing Kapolda Cup yang digelar pertengahan Maret 2019 lalu di Pamekasan.
Di Surabaya, para kacong-cebbing diajak Kapolda Luki menonton film Pohon Terkenal di XXI Tunjungan Plaza 5 pada Sabtu sore, 30 Maret 2019 sebelum dijamu di rumah dinas Kapolda di Jalan Bengawan. Dirilis 21 Maret lalu, film tersebut dibintangi oleh Umay Shahab (sebagai Bara Maulana), Laura Theux (Ayu Sekarwati), dan Raim Laode (Johanes Solossa).
Film yang disutradarai Monty Tiwa dan Annisa Meutia itu bercerita tentang aktivitas dan kehidupan para taruna-taruni selama menjalani pendidikan di Akademi Kepolisian (Akpol) RI di Semarang, Jawa Tengah. Di film itu, Bara Maulana digambarkan sebagai taruna cerdas tapi bengal, makanya dijuluki Pohon Terkenal. Sementara Ayu Sekarwati adalah taruni cantik, pintar dan disiplin, namun lembut hati.
Di tengah-tengah pendidikan, timbul cinta antara taruna Bara Maulana dengan taruni Ayu Sekarwati. Proses terjalinnya rasa antara keduanya berlangsung kocak. Banyak adegan lucu tergambarkan, terutama ketika sosok Johanes Solossa, sahabat keduanya, nimbrung dalam kegiatan sejoli calon perwira itu. Tentu saja sisi romantisnya melekat kuat.
Konflik terjadi ketika Bara mengajak Ayu berpacaran sejenak di ruang publik usai kegiatan. Tanpa disadari, aksi diam-diam keduanya direkam orang tak dikenal dan viral di media sosial. Di sidang disiplin, Bara berkorban dengan mengaku menjebak Ayu, demi menyelamatkan nilai dan karier kekasihnya. Nah, adegan yang ini bikin mewek penonton.
Juara Cebbing Kapolda Cup, Annisya Maghfira mengaku terkesan dengan film Pohon Terkenal itu. "Di sana (film) ada pesan perjuangan yang betul-betul mereka perjuangkan. Pesan yang juga kita petik adalah, ketika di Akpol, maka tidak memandang siapa dan latar belakangnya apa, semuanya diperlakukan sama," ujarnya.
Bagaimana dengan cerita percintaannya? Mahasiswa Universitas Wiraraja Sumenep itu mengaku tersentuh. Dia mengaku terbawa perasaan alias baper saat adegan-adegan percintaan tersuguhkan dalam film tersebut.
"Lebih baper dari film Dilan," ujarnya.
Kepala Polda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan, pihaknya sengaja mengajak para kacong-cebbing menonton film Pohon Terkenal supaya lebih mengenal tentang Kepolisian RI.
"Karena mereka nantinya akan jadi Duta Kamtibmas, mereka akan jadi corong Polri khususnya kepada generasi milenial, khususnya lagi di Madura," ucap Luki. (mus)