Julie Estelle Jadi Jurnalis Pemberontak di Foxtrot Six
- VIVA.co.id/Kurnen Permana
VIVA – Foxtrot Six menjadi film Indonesia yang dinanti pada 21 Februari 2019 mendatang. Film laga fiksi-ilmiah tersebut ditangani oleh produser Hollywood, Mario Kassar dan memakan biaya produksi hingga Rp70 miliar.
Foxtrot Six merupakan pasukan khusus yang terdiri dari Oka Antara, Chicco Jerikho, Rio Dewanto, Verdi Solaiman, Arifin Putra dan Mike Lewis. Berlatar waktu di tahun 2031, pasukan ini mencoba untuk menyelamatkan Indonesia dari tangan penguasa jahat.
"Ceritanya Indonesia negara yang paling kaya sumber alam saat itu tahun 2031, di dunia lagi kelaparan cuma kita dipimpin oleh pemimpin yang jahat sehingga rakyatnya kelaparan," tutur Julie Estelle secara eksklusif kepada VIVA.
Julie Estelle berperan sebagai seorang jurnalis bernama Sari Nirmala yang turut memainkan peran penting dalam pemberontakan. Berdasarkan trailer-nya, Sari Nirmala memiliki hubungan khusus dengan ketua tim Foxtrot Six (Oka Antara).
"Di film Foxtrot Six ini aku berperan sebagai Sari Nirmala. Seorang jurnalis yang menjadi pimpinan dari kelompok pemberontak namanya The Reform yang ingin menyelamatkan Indonesia dari pemimpin yang tamak," ungkap pemain film The Night Comes for Us tersebut.
Tidak main-main, film yang ditulis dan disutradarai oleh Randy Korompis ini ternyata sudah melalui proses persiapan yang matang dari 2011.
"Film ini memakan waktu cukup lama hingga produksi 2017, syutingnya 4 bulan dan post produksinya setahun. Bahkan Randy sampai 70 kali revisi sampai skenario final," ungkap Julie. (fin)