'Alangkah Lucunya Negeri Ini' Ditayangkan di Pameran Film MIKTA

Film Alangkah Lucunya Negeri Ini.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Indonesia patut berbangga, karena salah satu film karya anak bangsa berhasil memukau ratusan pengunjung pameran film MIKTA di Lisabon, Portugal, 15 Desember 2018. Film Alangkah Lucunya Negeri Ini garapan Deddy Mizwar menjadi satu-satunya film yang mewakili Indonesia pada pameran film tersebut.

Selain film tersebut, pameran film MIKTA juga menampilkan berbagai film berkualitas dari negara-negara lain, seperti The Front Line (Korea Selatan), The Sapphires (Australia), Once Upon a Time in Anatolia (Turki), dan The Thin Yellow Line (Meksiko). Demikian menurut rilis yang diterima VIVA, Minggu, 16 Desember 2018.

Bertempat di Auditorium Culturgest yang merupakan salah satu pusat pertunjukan terbesar di Portugal, pameran film MIKTA menayangkan film-film dari negara anggota MIKTA sebagai alternatif hiburan masyarakat Portugal pada akhir pekan.

MIKTA adalah forum negara-negara middle power yang memiliki kepentingan bersama untuk berperan aktif dalam isu global. Nama MIKTA diambil dari akronim negara-negara anggotanya, yaitu Meksiko, Indonesia, Republik Korea, Turki, dan Australia.

Pada 2018, Indonesia memiliki posisi spesial sebagai ketua MIKTA dan mengusung tema “Fostering Creative Economy and Contributing to Global Peace”.

“Karena film adalah elemen ekonomi kreatif dan ekonomi kreatif adalah prioritas Indonesia di MIKTA, kami berupaya mempromosikan film Indonesia di Portugal,” ujar Duta Besar RI untuk Portugal, Ibnu Wahyutomo.

Selain sebagai industri ekonomi kreatif yang menjanjikan, film merupakan salah satu alat promosi budaya Indonesia yang paling ampuh di dunia internasional. Ibnu menambahkan bahwa pameran film MIKTA menjadi ajang promosi budaya Indonesia dan kerja sama MIKTA.

Dalam pemutaran film Alangkah Lucunya Negeri Ini, para penonton dimanjakan dengan teks terjemahan berbahasa Portugis untuk semakin mendekatkan budaya Indonesia kepada masyarakat Portugal.

Film Pendek ‘O Mrroo Wai Jai’ dan ‘Anak Teladan Kampung Toladan’ jadi Karya Unggulan dari Papua

“Ini adalah momen langka bagi saya untuk dapat menonton film Indonesia di Portugal,” ujar Henrique Gomes, salah satu pengunjung.

Bersama istri dan anaknya, Gomes menghabiskan akhir pekan dengan menonton film di pameran film MIKTA. Gomes mengapresiasi pameran film MIKTA karena memberikan kesempatan bagi masyarakat Portugal untuk menikmati hiburan film di luar opsi mainstream film Eropa atau pun Hollywood.

Sineas Papua, Merapat! Fesbul Buka Pendaftaran Seleksi Film Lokus 5

“Ternyata kualitas film negara-negara MIKTA tidak kalah dari film Hollywood," tutur Gomes.

Pameran film MIKTA 2018 adalah hasil kerja sama kedutaan besar negara-negara MIKTA di Portugal di bawah koordinasi KBRI Lisabon. Mengingat antusiasme yang luar biasa, kegiatan promosi kebudayaan serupa rencananya bakal kembali digelar tahun depan. (art)

FIKOM UP Mengadakan International Sustainable Film Festival 2024
Film Mama Jo

Bangga! Film Indonesia 'Mama Jo' Diputar di Serbia hingga Yunani

Film Mama Jo juga mendapatkan anugerah Special Jury Mention BOSIFEST 2024.

img_title
VIVA.co.id
31 Oktober 2024