Film Indonesia Pertama di Kyoto International Film and Art Festival
- VIVA/Finalia Kodrati
VIVA – ?Kyoto International Film And Art Festival 2018 (KIFF 2018) resmi dibuka pada Kamis, 11 Oktober 2018. Ada yang spesial di pagelaran kelima KIFF 2018 ini. Untuk pertama kalinya, film Indonesia diputar di ajang bergengsi tersebut. Film Bayang (Shadow) menjadi film Indonesia yang tampil di KIFF 2018.
Film garapan sutradara Alfrits John Robert ini masuk dalam kategori Special Invitation Film. Film ini bergabung dengan film-film dari negara lain, seperti Inggris, China, Korea Selatan, serta film tuan rumah sendiri.
Film berdurasi 120 menit ini menjalani syuting selama 3 bulan. Bayang tak hanya syuting di Jakarta tapi juga di Jepang, tepatnya di Osaka dan Kyoto.
"Kita dapat pengumumannya itu sekitar bulan lalu," kata Novintha Dhini yang menjadi pemeran utamanya.
Artis yang biasa disapa Novi ini mengaku terkejut saat mendengar bahwa film yang dibintanginya mendapat kesempatan mewakili Indonesia di KIFF 2018.
"Persiapannya dari November lalu. Buat aku film ini lebih untuk menantang diri ya, karena di film ini aku juga jadi script writer-nya," ujar wanita berhidung mancung tersebut.
Bayang bercerita tentang seorang wanita bernama Emma. Dari luar, Emma terlihat muda, enerjik, dan wanita yang sukses. Namun, di balik itu semua, ternyata kehidupan Emma sedang berada di titik terendah bahkan hingga berniat untuk mengakhiri hidupnya.
Film Bayang akan diputar di KIFF 2018 pada Jumat, 13 Oktober 2018.