Film Biopic Susi Susanti Berlatar 1990an, Ini Tantangan Daniel Mananta
- instagram.com/vjdaniel
VIVA – Memproduseri film pertamanya, yang berjudul Susy Susanti Love All, Daniel Mananta rupanya banyak menemui kendala karena harus membuat film dengan latar tahun 1990-an. Dengan wajah semringah, ia mengatakan jika masalah-masalah yang ada dalam proses pembuatan filmnya itu bisa teratasi dengan baik.
Daniel mengaku bahagia, karena banyak menemukan lokasi-lokasi syuting yang masih mempertahankan suasana lawas. Mantan kekasih Marissa Nasution itu ingin menampilkan secara sempurna suasana kehidupan sang pebulu tangkis legendaris, Susy Susanti, pada saat memenangkan Olimpiade Barcelona, tahun 1992.
"We have so much fun ya kayak di Indonesia ini tahun 90-an masih banyak lokasi-lokasi yang temanya 90-an gitu jadi gue senang banget set-set di Tasikmalaya, di Jakarta, masih yang bernuansa 90-an. Masalahnya kalau kita shoot bundaran Semanggi harus banyak diedit karena bundaran Semanggi sekarang sudah beda banget," kata Daniel.
Pria yang dikenal juga sebagai presenter ini masih merahasiakan lokasi syuting lain selain di Indonesia.
Daniel juga mengungkapkan, tidak ikut bermain dalam film tersebut. Dia ingin maksimal memainkan perannya sebagai produser eksekutif yang berada di belakang layar. Daniel mengaku bahagia karena sudah mendambakan posisi tersebut sejak lama.
"Gue di sini pure produser saja, actually produser dan produser eksekutif, jadi gue invest juga dalam film ini dan gue ikut campur di banyak lah ya printilan-printilan," ujarnya saat berada di Istora Senayan, Jakarta Pusat, 19 September 2018.
Akan tayang awal tahun 2019, nyatanya film arahan sutradara Sim F tersebut masih melakukan syuting-syuting lanjutan, setelah dimulai pertama kali pada bulan Agustus 2018 lalu. Film ini diketahui akan dibintangi oleh Laura Basuki yang berperan sebagai Susy Susanti dan Dion Wiyoko sebagai Alan Budikusuma.