Bangkrut, Ini Nasib Bioskop 'Esek-esek' di Pengkolan Senen
- VIVA/Zahrotustianah
VIVA – Jendela keropos, tembok menghitam berselimut lumut, langit-langit rusak dan menggelayut adalah pemandangan dari bioskop tua di tikungan Senen, Jakarta Pusat, yang nasibnya tinggal menunggu waktu.
Ada dua bioskop di titik tersebut yaitu Mulia Agung Theater dan Bioskop Grand Senen. Berdasarkan Wiki, Grand Theater berdiri sejak tahun 1930, lebih tua dua tahun dari Metropole di Menteng.
Di era modern, teater di Senen itu dikenal sebagai bioskop kelas bawah dengan film-film erotik atau horor, dan juga kegiatan "esek-esek". Nasibnya semakin suram pada 2017.
Bioskop itu makin terlihat sepi dan tidak berpenghuni. Pada lebaran 2017, bioskop Grand Senen pun akhirnya tutup karena bangkrut.
Masih terlihat bekas loket penjualan tiket dan eskalator usang, namun sudah tertutup barang-barang tidak jelas. Penasaran dengan kondisi bioskop "esek-esek" tua ini? Lihat dalam liputan fokus VIVA.co.id (klik tautan ini)