Polisi Jelaskan Kondisi Virgoun dan Teman Wanitanya Usai Tertangkap Nyabu Bareng di Kamar Kos
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta - Polisi meringkus musisi Virgoun dan rekan wanitanya, PA lantaran terlibat kasus penyalahgunaan narkotika saat keduanya sedang mengonsumsi sabu di kamar kos kawasan Jakarta Selatan, Kamis 20 Juni 2024.
Kanit Unit 3 Satnarkoba Polres Jakarta Barat AKP Hendy mengatakan, pemeriksaan kesehatan Virgoun, dilakukan juga kepada kepada rekannya, PA yang ditangkap bersama.
Polres Metro Jakarta Barat meringkus Musisi Virgoun dan rekan wanitanya, PA, terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba, Kamis 20 Juni 2024.
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Hendy menjelaskan, Virgoun positif gunakan narkotika sabu dengan kandungan Metaphetamine yang ada dalam urinenya.
"Hasil tes kesehatan dari Bang Virgoun tadi dinyatakan sehat, urinenya juga masih positif mengandung narkotika beserta dengan rekannya, tadi juga dinyatakan sehat, dan masih urinenya positif narkotika," ujar Hendy dalam keterangannya di Mapolres Metro Jakarta Barat, Jumat 21 Juni 2024.
Hendy menjelaskan, Virgoun dan PA dalam kondisi sehat dan juga diusahakan tidak dalam keadaan tertekan.
"Kalau kesehatan, tesnya secara menyeluruh. Dari denyut nadi, tensinya, paling nggak dia tidak dalam keadaan tertekan atau panik, Nggak ada (stres), kan teman-teman lihat tadi," ujarnya.
Sebelumnya, Virgoun dan PA dibawa untuk dicek kesehatannya di Polres Jakbar dengan kondisi diborgol dan menuju ruang pemeriksaan.
Virgoun dibawa keluar dari ruang pemeriksaan sekitar pukul 17.20 WIB dengan mengenakan jaket hoodie berwarna hitam dan juga dijaga ketat petugas.
Saat diboyong tersebut, Virgoun terlihat mengenakan masker dengan kepala yang menunduk.
Musisi Virgoun ditangkap terkait kasus narkoba
- VIVA/Andrew Tito
Sementara, PA terlihat berjalan di belakang Virgoun dan memakai jaket hoodie berwarna hijau dan masker.
Virgoun dan PA tertangkap saat mengonsumsi sabu bersama di dalam kamar kosan di Jakarta Selatan, pada Kamis 20 Juni 2024 dini hari sekitar pukul 01:00 WIB. Dalam penangkapan tersebut, polisi juga menyita barang bukti sabu serta alat isap.
Sebelum Ditembak Mati AKP Dadang, Kompol Ulil Curhat Tugasnya Berat dan Minta Izin Berhenti jadi Polisi
Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Kompol Ryanto Ulil Anshar tewas ditembak mati oleh AKP Dadang Iskandar.
