Akan Jadi Kenangan, Lebaran Tahun Ini Dirayakan di Rumah Aja
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA – Warga DKI Jakarta diimbau untuk tidak mudik ke kampung halaman maupun mudik lokal selama libur Lebaran untuk memutus rantai penyebaran COVID-19. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menegaskan, warga Jakarta hanya diizinkan untuk mudik virtual.
"Mudik lokal tidak boleh, yang ada mudik virtual. Karena dalam masa PSBB kita dianjurkan di rumah. Dua minggu ke depan selam masa perpanjangan PSBB adalah kunci penentuan. Bila kita semua memutuskan disiplin, maka insya Allah 5 Juni kita bisa berkegiatan seperti semula dengan kenormalan baru," kata Anies dalam diskusi Indonesia Lawyers Club bertajuk #ILCLebaranAlaCorona, Selasa 19 Mei 2020.
Sementara itu terkait Hari Raya Idul Fitri, Anies mengaku telah berdiskusi dengan Ketua MUI DKI Jakarta terkait pelaksanaan di mana dianjurkan bagi semua masyarakat untuk melaksanakan PSBB. Dalam hal ini masyarakat diminta untuk melaksanakan Salat Ied bersama keluarga di rumah.
"Ini adalah untuk DKI Jakarta karena di sini kita kalau ada yang katakan zona hijau, kuning, merah, semua kawasan statusnya sama. Kita ini hampir tuntas, kita tengok di berbagai belahan dunia misalnya Mekkah dan Madinah, mereka juga pasti rindu menyaksikan Kabah dan Masjid Nabawi dari dekat," ungkap Anies.
Dia berharap kepala keluarga, tokoh masyarakat agama dan alim ulama memiliki pandangan yang sama terkait hal ini agar Ibukota dapat kembali pulih dan beraktivitas seperti semula.
“Yang kita hadapi sekarang fase-fase menentukan. Dua minggu ke depan adalah fase menentukan apakah kita akan kembali ke bulan Maret atau menuju babak baru atau new normal. Dua minggu ke depan kita pilih untuk tidak mudik,” katanya.
Anjurannya kata Anies pun masih sama, PSBB masih berlaku. Kegiatan berkumpul orang banyak tidak diizinkan. “Mari sama-sama kita lakukan. Bulan Syawal masih ada dan silaturahmi masih bisa dilakukan. Nanti mengenang Lebaran tahun ini adalah Lebaran di rumah. Dan Lebaran berikutnya, kita akan lakukan Lebaran seperti tahun-tahun sebelumnya.”
Lonjakan Kendaraan Lebih Besar dari Nataru, Polri Siapkan Pengamanan Lebaran Idul Fitri 2025
Polri bersama stakeholder lain punya waktu kurang lebih 3 bulan untuk melakukan persiapan jelang operasi Lebaran Idul Fitri.
