5 Artikel News Terpopuler: Patung Bunda Maria Ditutup Terpal hingga Fortuner Seruduk Polisi
- FB
VIVA Round Up - Ada lima artikel news terpopuler di VIVA.co.id sepanjang Jumat (24/3) kemarin. Kelima artikel itu terkait Patung Bunda Maria Ditutup Terpal, 5 Negara Menolak Kedatangan Warga Isreal, Pengacara Menyerahkan Diri, dan Fortuner Seruduk Polisi.
1.Duduk Perkara Patung Bunda Maria Ditutup Terpal: Menghadap Masjid Hingga Diprotes Ormas
Sebuah video viral patung Bunda Maria di sebuah Rumah Doa Sasana Adhi Rasa Santo Yakobus di Paduhkuhan Degolan, Bumirejo, Lendah, Kulon Progo, ditutup terpal biru, Kamis, 23 Maret 2023.
Dari berita yang beredar, penutupan tersebut merupakan buntut protes dari salah satu ormas Islam. Plt. Dirjen Bimas Katolik Kemenag A.M. Adiyarto Sumardjono mengatakan viralnya berita-berita di media sosial tidak seperti yang terjadi sesungguhnya, seakan-akan ada pemaksaan dari ormas untuk penutupan patung Bunda Maria.
"Patung Bunda Maria itu ditutup oleh pemiliknya sendiri atas pertimbangan pribadi dan juga lewat dialog yang beberapa kali dibuat bersama FKUB, Kepolisian, Kemenag, Lurah, RT/RW, dan pihak-pihak terkait," ujar Adiyarto dilansir laman Kemenag, Jumat, 24 Maret 2023.
2.Termasuk Indonesia, Ini 5 Negara Melarang Warga Israel Berkunjung
Pemerintah Indonesia sedang dilema, pasalnya Timnas Israel akan berkunjung ke Tanah Air dalam rangka Piala Dunia U-20. Hal tersebut mendapatkan penolakan dari berbagai kalangan.
Seperti diketahui, Indonesia memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Palestina. Namun disatu sisi Israel telah melakukan penjajahan terhadap Palestina yang telah menelan banyak korban meninggal dari mulai anak kecil hingga orang dewasa.
Adapun negara yang melarang warga Israel berkunjung ke negaranya, Indonesia, Malaysia, Iran, Aljazair, dan Brunei Darussalam.
3. Polisi Kantongi Identitas Pemilik Mobil Fortuner yang Seruduk Polantas Aiptu Torus
Polisi mengaku sudah tahu identitas pemilik mobil Toyota Fortuner yang menyeruduk anggota polisi lalu lintas (polantas) bernama Aiptu Torus Marasi Prapat. Namun, polisi menyebutkan tak mau gegabah.
Sebab, bisa saja pengemudi yang menyeruduk dan pemilik mobil berbeda. Lantaran itu, kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Barat Maulana Karespina, penyelidikan masih dilakukan. "Makanya harus kita cek lagi," katanya kepada wartawan, Kamis, 23 Maret 2023.
Sebelumnya diberitakan, seorang pengemudi Toyota Fortuner menyeruduk anggota polisi lalu lintas di Traffic Light Cengkareng Barat, Jakarta Barat, pada 20 Maret 2023. Kejadian tersebut viral di media sosial. Salah satunya diposting akun Instagram @infojkt24.
Dalam postingan nampak anggota Polantas itu mengadang sebuah mobil Toyota Fortuner berwarna hitam dengan nomor polisi B 12 MGN. Bukannya berhenti, pengemudi Fortuner malah terus melajukan kendaraannya. Padahal saat itu arus lalu lintas cukup ramai.
4. Pengacara Natalia Rusli Serahkan Diri ke Polres Jakbar
Sempat jadi buronan polisi selama 4 bulan lantaran terlibat kasus penipuan, pengacara Natalia Rusli akhirnya menyerahkan diri ke polisi Polres Metro Jakarta Barat.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Andri Kurniawan membenarkan Natalian telah menyerahkan diri ke pihaknya dan kini dalam proses pemeriksaan.
"Jadi benar bahwa yang bersangkutan menyerahkan diri. Jadi bukan ditangkap. Dia datang, dia tahu dia DPO, tapi dia datang menyerahkan diri," ujar Andri dalam keterangannya dikonfirmasi, Jumat 24 Maret 2023.
5. Polisi Sebut Penutupan Patung Bunda Maria di Kulon Progo Inisiatif Pemilik Rumah Doa
Sebuah patung Bunda Maria yang dipasang di Rumah Doa Sasana Adhi Rasa St. Yacobus, Dukuh Degolan, Kecamatan Lendah, Kabupaten Kulon Progo ditutupi dengan terpal berwarna biru.
Penutupan patung ini viral di media sosial karena disebut penutupan patung Bunda Maria dengan terpal ini dilakukan oleh polisi karena tekanan dari ormas.
Menanggapi viralnya video penutupan patung Bunda Maria ini, Kapolres Kulon Progo AKBP Muharomah Fajarini pun angkat bicara. Fajarini menjelaskan penutupan patung Bunda Maria dengan terpal itu merupakan inisiatif dari pemilik rumah doa yang bernama Yacobus Sugiarto.
"Rumah doa ini belum diresmikan. Oleh pemilik yang domisilinya di Jakarta menyampaikan pada adik kandungnya agar sementara patung ditutup dengan terpal. Inisiatif murni dari pemilik rumah doa. Yang melakukan penutupan adalah keluarga dalam hal ini adalah adik kandung pemilik rumah doa," sambung Fajarini.