Mucikari Cantik Jual Mahasiswi PSK, Sri Mulyani Bicara Hukum Riba
- VIVA/Ardian
VIVA – Isu kriminal jadi artikel yang diperhatikan pembaca di kanal News VIVA sepanjang Selasa, 6 April 2021. Artikel tentang mucikari cantik di Lombok yang menjual mahasiswi cantik jadi artikel terpopuler.
Selanjutnya, artikel menyangkut kabar duka meninggalnya pengasuh Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Abuya Turtusi atau biasa dipanggil Abuya Uci. Abuya Uci meninggal dunia pada Selasa 6 April 2021 pukul 5 pagi.
Pun, dari isu bisnis ada pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati soal riba. Pernyataan Sri ini disampaikan di tengah terjadinya fenomena suku bunga negatif atau minus.
Dari isu nasional ada artikel yang menyangkut kebijakan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menerbitkan surat telegram soal ketentuan peliputan media massa terkait tindak pidana atau kejahatan kekerasan. Telegram itu bikin geger publik yang akhirnya Polri menyampaikan permhonan maaf. Telegram itu pun sudah dicabut.
Masih dari ranah kriminal ada artikel Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadul Jannah di Kampung Cipicung, Desa Sangiang, Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang dibakar warga pada Senin malam, 5 April 2021. Pembakaran pondok pesantren itu dipicu laporan bahwa kabar salah seorang ustaz telah mencabuli salah seorang santri.
Berikut 5 artikel itu yang dirangkum dalam Round-up:
1. Mucikari Cantik Ini Jual Mahasiswi Jadi PSK Bertarif Rp500 Ribuan
Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali mengungkap kasus dugaan prostitusi di Lombok. Dalam pengungkapan kali ini, aparat polisi menangkap seorang mucikari cantik yang diduga menjual mahasiswi.
Direskrimum Polda NTB, Kombes Pol Hari Brata, mengatakan seorang mucikari berinisial CM alias Citra (25) asal Jakarta Timur ini menyediakan dirinya dan seorang gadis penghibur yang dapat disewa. Baca selengkapnya di sini.
2. Innalillahi, Abuya Uci Cilongok Meninggal Dunia
Kabar duka datang dari pengasuh Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Abuya Turtusi atau biasa dipanggil Abuya Uci. Abuya Uci meninggal dunia pada Selasa 6 April 2021 pukul 5 pagi.
Camat Pasar Kemis, Tangerang, Chaidir membenarkan meningalnya salah satu tokoh agama yang terkenal ini. "Benar, beliau meninggal dunia," ucap Chaidir kepada VIVA. Baca selengkapnya di sini.
3. Bicara Hukum Riba, Sri Mulyani: Utang dalam Al-Quran Boleh
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bicara menyangkut riba. Ucapan Sri ini disampaikan di tengah terjadinya fenomena suku bunga negatif atau minus.
Menurut dia, Al-Quran telah mengatur persoalan tersebut dan membolehkan pinjaman atau utang. Baca selengkapnya di sini.
4. Kapolri Keluarkan Telegram Larang Media Siarkan Arogansi Aparat
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menerbitkan telegram tentang ketentuan peliputan media massa terkait tindak pidana atau kejahatan kekerasan. Surat telegram sudah itu ditandatangani Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Argo Yuwono atas nama Kapolri tertanggal 5 April 2021.
Surat telegram yang ditujukan kepada Kapolda dan Kabid Humas di Tanah Air itu menuai protes dari berbagai pihak. Salah satu poin, awak media dilarang menyiarkan tindakan atau arogansi anggota kepolisian. Baca selengkapnya di sini.
5. Pondok Pesantren Dibakar Warga di Garut Gara-gara Ustaz Cabul
Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadul Jannah di Kampung Cipicung, Desa Sangiang, Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dibakar warga. Ponpes dibakar warga yang emosi pada Senin malam, 5 April 2021.
Pembakaran itu ternyata dipicu kabar adanya salah seorang ustaz yang tega mencabuli salah seorang santri perempuan. Baca selengkapnya di sini.