Cara Dapat Subsidi KPR, Kudeta AHY hingga Kasus Abu Janda
- PUPR
VIVA – Berita terpopuler kanal News-Trend di VIVA sepanjang Selasa, 2 Februari 2021 diwarnai dengan sejumlah isu menarik. Berita cara mendapat KPR walau penghasilan terbatas dengan mendapatkan subsidi termasuk yang diminati pembaca. Ada juga berita soal Moeldoko yang dituding Partai Demokrat mau goyang Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Ada juga berita tentang Abu Janda yang sudah bawa baju saat dia diperiksa polisi.
Apa saja berita terpopuler yang ramai pembaca? Cek di Round Up bawah ini:
1. Gaji Rp6 Jutaan Bisa Dapat Subsidi KPR Rp40 Juta, Begini Caranya
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menugasi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, untuk menyalurkan skema Kredit Pemilikan Rumah Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (KPR BP2BT).
Direktur Consumer and Commercial Lending Bank BTN Hirwandi Gafar mengatakan melalui skema KPR BP2BT, masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dapat memiliki hunian dengan bantuan hingga Rp40 juta dari pemerintah. Dengan nilai bantuan tersebut, lanjut Hirwandi, juga akan mengurangi nilai angsuran KPR para MBR.
“Kami berkomitmen untuk menyalurkan seluruh alokasi tersebut dengan mengandalkan infrastruktur pembiayaan perumahan BTN yang kuat di seluruh Indonesia " jelas Hirwandi dikutip dari keterangannya di Jakarta, Senin 1 Februari 2021. Baca berita lengkapnya di tautan ini.
2. Moeldoko Disebut Mau Kudeta AHY, Jansen Komentari Foto Bersejarah
Kepala Staf Presiden, Moeldoko, tengah diterpa isu kurang menyenangkan. Dia dituduh hendak melakukan kudeta terhadap kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Partai Demokrat.
Moeldoko sendiri sudah membantah tuduhan tersebut. Tapi, dia mengakui pernah bertemu sejumlah kader Partai Demokrat.
Di tengah ramainya isu tersebut, salah satu politikus Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, pun bereaksi. Berita lanjutannya klik di sini.
3. Diperiksa Polisi, Abu Janda Sudah Bawa Baju dan Siap Ditahan
Pegiat media sosial, Permadi Arya alias Abu Janda mengaku sudah siap untuk dilakukan penahanan oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim usai diperiksa pada Senin, 1 Februari 2021. Ternyata, kata dia, penyidik tidak melakukan penahanan.
“Saya hari ini sudah bawa tas ya isinya baju saya. Jadi ya saya harus siap apa pun yang terjadi,” kata Abu Janda di Gedung Bareskrim Polri.
Abu Janda menjalani pemeriksaan kurang lebih 12 jam dengan dicecar sekitar 50 pertanyaan oleh penyidik. Rupanya, Abu Janda diperiksa masih sebagai saksi sehingga akan dilanjutkan pemeriksaannya oleh penyidik pada Kamis pekan ini. Baca lanjutannya di sini.
4. Aktivis 77-78 Minta Kapolri Listyo Tuntaskan 6 Kasus Abu Janda
Aktivis Gerakan 77-78 meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut tuntas kasus kasus yang menjerat aktivis media sosial (medsos) Permadi Arya atau Abu Janda. Pihaknya mencatat terdapat enam kasus yang dilaporkan hingga saat ini belum ada kepastian hukum. Untuk tahu lengkapnya ada di tautan berikut.
5. Pengakuan Ibu Asal Pematang Siantar Jagal Anjing dan Kucing
Pelaku pembunuhan alias jagal kucing dari Kalideres, Jakarta Barat yang viral di media sosial cukup mengejutkan. Dia mengaku sudah berdagang daging anjing selama hampir 35 tahun. Dia mengakui menjual daging anjing menjadi penghasilan utama keluarga.
Pelaku berinisial RU yakni wanita asal Pemantang Siantar, Sumatera Utara tersebut mengaku menjual daging kucing dan anjing lantaran harus memenuhi kebutuhan ekonomi pada masa pandemi.
"Suami sudah tidak kerja. Anak juga masih sekolah. Jadi memang untuk isi perut jual daging anjing jujur saja," ujar RU pada saat dikonfirmasi, Selasa 2 Februari 2021. Baca berita menarik ini di link berikut.