Tanda SOS di Pulau Laki hingga 7 Jenderal Dampingi Calon Kapolri
- Google Maps
VIVA – Berita soal viralnya tanda SOS di Pulau Laki, Kepulauan Seribu menjadi perhatian pembaca VIVA di kanal news dan trend sepanjang Rabu, 20 Januari 2021. Warganet ramai membicarakan itu lantaran lokasinya tak jauh dari tragedi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Basarnas pun diminta netizen untuk memastikan dugaan adanya korban pesawat Sriwijaya Air di sana. Namun, setelah didatangi Basarnas, nyatanya tidak apa-apa di lokasi tersebut. Berita ini jadi yang paling banyak dibaca.
Berita kedua datang dari proses uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Kapolri di Komisi III DPR RI. Kepala Bareskrim Polri, Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon Kapolri didampingi oleh beberapa pejabat tinggi polisi. Profil Ketua Tim Ahli yang ditunjuk yakni Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada pun jadi sorotan pembaca.
Selain itu, berita terpopuler ketiga yaitu cerita terbaru tentang Keraton Yogyakarta. Kini, tengah heboh tentang kabar pemecatan dua adik tiri Sultan Hamengku Buwono X (Sultan HB X).
Selain itu, dua berita terpopuler lainnya adalah sosok Kapolres yang ikut menemani Komjen Sigit dan 7 Jenderal yang mendampinginya saat uji kelayakan di DPR.Â
Berikut berita terpopuler VIVA di kanal news dan trend sepanjang Rabu 20 Januari 2021 yang dirangkum dalam round up:
1. Viral, Ada Tanda SOS di Pulau Laki di Google Maps
Viral di media sosial twitter, netizen membahas soal tanda SOS di Pulau Laki, Kepulauan Seribu yang nampak di aplikasi Google Maps hingga Rabu 20 Januari 2021 pagi ini. Disebutkan apabila menulis kata kunci Pulau Laki di Google Maps, akan nampak tanda SOS dipencarian nanti.
Terkait hal ini, Kapolres Kepulauan Seribu, Ajun Komisaris Besar Polisi Eko Wahyu akan memastikan informasi ini. Setelah itu, pihaknya akan mengambil langkah tindak lanjut.
2. Irjen Wahyu, Kapolda Aceh yang Jadi Ketua Timses Komjen Sigit
Kepala Bareskrim Polri, Komjen Listyo Sigit Prabowo akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) sebagai calon Kapolri dengan Komisi III DPR pada Rabu, 20 Januari 2021. Nah, Ketua Tim Ahli calon Kapolri yang ditunjuk adalah Irjen Wahyu Widada.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono. Menurut dia, Ketua Tim Ahli calon Kapolri ini telah menyerahkan naskah berisi kebijakan Kapolri ke depan kepada Komisi III DPR pada Selasa, 19 Januari 2021.
3. Sultan HB X Pecat 2 Adiknya dari Jabatan di Keraton Yogyakarta
Sebuah surat berlogo Keraton Yogyakarta beredar di grup-grup whatsapp. Surat berbahasa Jawa ini mulai beredar pada Selasa, 19 Januari 2021.
Surat yang tertulis Dhawuh Ageng ini memiliki nomor surat angka: 01/DD/HB.10/Bakdamulud.XII/JIMAKIR.1954.2020. Surat ini ditandatangani Sultan Hamengku Bawono KA 10. pada 16 Bakdamulud Jimakir 1954 atau 2 Desember 2020.
4. AKBP Ahrie, Satu-satunya Kapolres yang Dampingi Komjen Sigit
Calon Kapolri Komisaris Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memboyong seniornya ikut mendampingi dalam uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test di ruang kerja Komisi III DPR RI, Rabu, 20 Januari 2021. Dari daftar yang disebutkan Sigit, dia mengajak sedikitnya tujuh jenderal dari Wakapolri hingga Kapolda.
Namun, ada pemandangan yang menarik. Tak hanya tujuh jenderal polisi yang diajak masuk ke dalam ruangan komisi III, Sigit juga membawa Ajun Komisaris Besar Polisi Ahrie Sonta yang menjabat Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok. Ahrie menjadi satu-satunya Kapolres yang diajak Sigit mendampinginya.
5. 7 Jenderal Temani saat Uji Kelayakan di DPR, Komjen Sigit: Polri Solid
Komisi III DPR RI menggelar uji kelayakan atau fit and proper test calon Kapolri Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Tak tanggung-tanggung, Komjen Sigit didampingi beberapa jenderal polisi selama uji kepatutan dan kelayakan ini berlangsung.
Sebelum memulai menjelaskan visi misinya, Komjen Sigit memperkenalkan para pendamping nya di hadapan anggota DPR tersebut.
"Mohon izin, yang hadir mendampingi kami ini susunannya adalah urutan senior mulai dari 87, 88, 89, 90, letingan 91 dan adek-adek kami. Jadi, saat ini Polri solid," kata Sigit saat uji kelayakan dan kepatutan di DPR, Rabu 20 Januari 2021.