Background Logo Berkarya Berubah hingga Kondisi Indonesia Lampu Merah

Partai Berkarya gelar Rapat Kerja Nasional.
Sumber :
  • VIVA/ Nur Faishal.

VIVA – Seorang pria ditemukan terkapar di Jalan Makaliwe Raya, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Pria itu diduga sengaja terjun bebas untuk mengakhiri hidupnya. Kejadian nahas itu terjadi Sabtu sore, 15 Agustus 2020.

Soroti Banyak Bunuh Diri karena Pinjol, DPR Minta Pemerintah Gerak Cepat Benahi Regulasi

Beruntung pria berinisial BS itu berhasil diselamatkan usai terjatuh dari jembatan layang, dan segera dibawa ke rumah sakit untuk perawatan medis oleh petugas.

Pemberitaan seorang pria yang mencoba bunuh diri ini menjadi salah satu berita yang paling diminati pembaca VIVA, Minggu, 16 Agustus 2020. Selain itu, tentunya, ada berita-berita lain yang masuk jajaran berita terpopuler VIVA, seperti dalam round up berikut ini:

Kasus Bunuh Diri Marak gegara Pinjol Ilegal, Puan Minta Pemerintah Punya Langkah Konkret

1. Muchdi Pr Ubah Background Logo Berkarya dari Kuning ke Putih

Ketua Umum Partai Berkarya versi Munaslub, Muchdi Pr

Deretan Kasus Bunuh Diri Terkait Pinjol di Indonesia Sepanjang 2024, Terbaru Satu Keluarga Tewas di Ciputat

Partai Berkarya kubu Muchdi Pr rupanya ingin betul-betul lepas dari bayang-bayang Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto. Ia mengubah background logo partai tersebut dari warna dasar kuning menjadi putih.

Sementara, logo bergambar beringin dibiarkan sama dengan Berkarya kubu Tommy. Saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Berkarya versi Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Hotel Singgasana Surabaya, Jawa Timur, pada Sabtu, 15 Agustus 2020, nuansa putih-putih tampak jelas terasa di ruang rakernas.

Spanduk di panggung rapat berwarna dasar putih. Begitu juga jas atau seragam partai yang dipakai peserta, juga berwarna putih.

Baca selengkapnya di sini

2. Pemerintah Diminta Tanggung Jawab Jelaskan Bank Bali Masuk ‘RS’

Buronan kasus korupsi pengalihan hak tagih Bank Bali Djoko Tjandra (tengah)

Terpidana kasus pengalihan hak tagih Bank Bali Djoko Tjandra masih menjadi perhatian publik. Saat ini diketahui Djoko Tjandra juga terjerat kasus baru yang masih ditangani oleh kepolisian dengan melibatkan jenderal polisi dan jaksa terkait dalam membantu pelariannya ke Malaysia. Djoko akhirnya berhasil ditangkap di Malaysia 30 Juli 2020 dan kini mendekam di Rumah Tahanan Salemba Jakarta.

Mengulik kasus pengalihan hal tagih Bank Bali, pemerintah diminta harus bertanggung jawab. Hal itu lantaran memasukkan Bank Bali ke BPPN (Badan Penyehatan Perbankan Nasional). Menurut keterangan pemilik Bank Bali, saat itu banknya dalam kondisi sehat.

Baca selengkapnya di sini

3. Satgas COVID-19 IDI: Kondisi Saat Ini Sudah Lampu Merah

Ketua Satgas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia, Zubairi Djoerban

Ketua Satgas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia, Zubairi Djoerban, mengungkapkan sejumlah rumah sakit rujukan COVID-19 penuh dengan pasien bahkan mengalami kelebihan kapasitas. 

"Beberapa rumah sakit yang saya ketahui penuh. Untuk masuk UGD juga harus ngantre," katanya kepada TvOne dalam program Apa Kabar Indonesia pagi, Minggu 16 Agustus 2020.

Zubairi mengungkapkan jumlah kasus positif COVID-19 harian rata-rata 1.500 orang bahkan mencapai 2.000-an. Oleh karena itu, dia mengimbau untuk masyarakat lebih serius dalam mencegah penularan COVID-19.

Baca selengkapnya di sini

4. Geger, Seorang Pria Terjun Bebas dari Jembatan Layang di Grogol

Seorang pria ditemukan terkapar di Jalan Makaliwe Raya, Grogol Petamburan.

Seorang pria ditemukan terkapar di Jalan Makaliwe Raya, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Pria itu diduga sengaja terjun bebas untuk mengakhiri hidupnya.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, AKP Muhammad Melta Mubarak, mengatakan bahwa kejadian nahas itu terjadi Sabtu sore, 15 Agustus 2020.

Beruntung pria berinisial BS itu berhasil diselamatkan usai terjatuh dari jembatan layang, dan segera dibawa ke rumah sakit untuk perawatan medis oleh petugas.

Baca selengkapnya di sini

5. Usai Penyerangan Midodareni, Polisi Gelar Razia Besar-besaran di Solo

Polisi melakukan razia besar-besaran di Solo.

Personel gabungan dari Polresta Solo, Brimob, dan Dit Samapta Polda Jateng menggelar patroli dengan skala besar di kantong-kantong kelompok intoleran di daerah Pasar Kliwon. Selain patroli, polisi juga melakukan razia senjata tajam dan bahan peledak pasca penyerangan acara midodareni putri Habib Umar Assegaf.

Patroli dengan skala besar itu dipimpin langsung Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak. Patroli aparat gabungan yang terdiri dari Sat Sabhara, Reskrim, Intel dan didukung personil Dit Sabhara dan Brimpb Yon C Solo itu langsung bergerak menuju Mojo, Sangkrah, Pasar Kliwon.

Baca selengkapnya di sini

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya