Umbar Payudara Berbuah Hukuman, Ahok Urus BUMN dan Bom Bunuh Diri Ojol

Model AS, Julia Rose
Sumber :
  • cuatro.com

VIVA – Dua model cantik Amerika Serikat, dilarang menyaksikan langsung di stadion untuk pertandingan Major League Baseball. Larangan ini tanpa batas waktu.

Seperti dilansir Marca, larangan ini dibuat, karena kedua model itu, Julia Rose dan Lauren Summer mengumbar payudara di kursi penonton, saat laga berlangsung, akhir Oktober 2019 lalu.

Artikel ini menjadi yang paling banyak disorot pembaca VIVAnews, Rabu 13 November 2019. Selain itu, ada juga berita soal rencana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendapat posisi penting di salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Artikel menghebohkan lainnya, soal ledakan yang terjadi di Polrestabes Medan pada Rabu pagi sekitar pukul 08.45 WIB. Ledakan berasal dari bom bunuh diri. Pelaku yang tewas disebut menggunakan jaket ojek online.

Berikut ini, 5 artikel terpopuler di VIVAnews sepanjang Rabu 13 November 2019:

1. Umbar Payudara, 2 Model Cantik Ini Dilarang Masuk Stadion Seumur Hidup

Model AS, Julia Rose

Dua model cantik Amerika Serikat, dilarang menyaksikan langsung di stadion untuk pertandingan Major League Baseball. Larangan ini tanpa batas waktu.

Seperti dilansir Marca, larangan ini dibuat, karena kedua model itu, Julia Rose dan Lauren Summer mengumbar payudara di kursi penonton, saat laga berlangsung, akhir Oktober 2019 lalu.

Aksi keduanya pun dianggap membuat pemain Houston Astros, Gerrit Cole gagal fokus. Sebab, Julia Rose dan Lauren Summer melakukan aksinya tepat mengarah ke Gerrit Cole.

2. Mike Tyson Beri Pelajaran Penting pada Petarung Kelas Berat UFC

Petinju legendaris dunia, Mike Tyson

Meski tak lagi muda, petinju legendaris, Mike Tyson masih sangat dihormati. Pria 53 tahun ini bahkan masih memberikan tips penting kepada petarung yang masih aktif.

Tyson memberikan beberapa tips tinju pada petarung kelas berat Ultimate Fighting Championhip (UFC), Francis Ngannou. Dia memberikan pelajaran bagaimana cara mengalahkan Tyson Fury.

Seperti dilansir Talksport, hal ini membuat Ngannou senang. Apalagi, ini dilakukan saat ada kemungkinan duel melawan Fury.

3. Debat Seru saat Kepemimpinan Anies Disebut di Bawah Ahok

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, di Monas, Jakarta.

Pengamat kebijakan publik, Yustinus Prastowo melontarkan pernyataan bahwa level kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan masih di bawah Basuki Tjahja Purnama alias Ahok.

Yustinus mengatakan itu, dalam forum Indonesia Lawyers Club di tvOne yang bertajuk 'Anies Tak Putus Dirundung Masalah' pada Selasa malam, 12 November 2019.

PKS Akui Ada Efek Anies Bantu Kemenangan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta

Pernyataan itu memicu protes dari sejumlah pembicara, seperti budayawan Ridwan Saidi, politikus Partai Demokrat Taufikurrahman, dan Ketua Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TUGPP) Amin Subekti. 

4. Menko Luhut Ungkap Alasan Pemerintah Minta Ahok Urus BUMN

Raih 50,07% Suara di Jakarta dari Ahokers dan Anak Abah? Ini Kata Pramono

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tajahaja Purnama alias Ahok.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, tak membantah informasi soal rencana mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, akan mendapuk sebuah posisi di salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Ahok Nilai Pilkada Jakarta Lebih Adem: Nggak Ada Yang Bisa Jual Ayat Mayat

"Ya, kita lihat saja," kata Luhut di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu 13 November 2019.

Namun, Luhut mengaku belum tahu di mana pastinya Ahok akan ditempatkan. "Ya tidak tahu, kita tunggu saja," ujar Luhut.

5. Pelaku Berjaket Ojol, Gojek Mengutuk Aksi Teror di Polrestabes Medan

Lokasi bom bunuh diri di Polrestabes Medan 13 November 2019

Ledakan terjadi di Polrestabes Medan pada pagi hari sekitar pukul 08.45 WIB. Diduga ledakan berasal dari bom bunuh diri. Pelaku yang disebut menggunakan jaket ojek online alias ojol diduga ikut tewas dalam peristiwa tersebut.

Atas aksi tersebut, Vice President of Corporate Communications Gojek, Kristy Nelwan, mengutuk aksi teror yang terjadi di Polrestabes Medan itu. Ia ikut berduka cita atas jatuhnya korban dari aksi teror tersebut.

Ia mengungkapkan, terkait atribut yang digunakan oleh terduga pelaku yang mengenakan jaket online, pihak Gojek tidak bisa berkomentar lebih banyak. Ia hanya memastikan segera menghubungi dan berkoordinasi ke pihak berwajib. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya