KSP Beraroma Kampanye hingga Kejutan Zidane
- Reuters/Juan Medina
VIVA – Pakar hukum tata negara Refly Harun menyoroti lembaga Kantor Staf Presiden (KSP) era pemerintahan Joko Widodo. Ia mengkritik, seharusnya KSP menjadi lembaga yang memberikan masukan setelah kementerian kepada Jokowi.
Namun, ia menilai, dalam proses peran, KSP terkesan mengalami perubahan. Bagi dia, KSP bukan lembaga pemberi second opinion lagi kepada Jokowi, tapi sudah menjadi lembaga kampanye.
Selanjutnya, Zinedine Zidane membuat keputusan mengejutkan dengan hengkang dari Real Madrid. Banyak pihak bertanya-tanya mengenai kelanjutan kariernya.
Bintang Madrid, Karim Benzema memberikan bocoran. Dilansir Independent, Benzema yakin jika pelatih asal Prancis itu akan melatih Timnas Prancis di kemudian hari.
Berita ketiga terpopuler yang menarik perhatian pembaca VIVA, yakni Real Madrid tengah dipusingkan setelah Zinedine Zidane memutuskan untuk hengkang pada Kamis, 31 Mei 2018.
Lalu, laga Persija Jakarta melawan Persebaya baru akan berlangsung pada Minggu, 3 Juni 2018 namun para bonek pada Jumat malam WIB, 1 Juni 2018 sudah tiba di Stadion Sultan Agung Bantul Yogyakarta tempat laga digelar.
Kemudian, keputusan Zinedine Zidane menanggalkan jabatan sebagai pelatih Real Madrid, masih mengundang teka-teki. Namun, mantan Presiden El Real, Ramon Calderon, membeberkan alasan mengapa Zidane cabut.
Berikut 5 berita terpopuler VIVA sepanjang Sabtu, 2 Juni 2018:
1. Refly: Aroma KSP Sudah Berubah Jadi Lembaga Kampanye
Pakar hukum tata negara Refly Harun menyoroti lembaga Kantor Staf Presiden (KSP) era pemerintahan Joko Widodo. Ia mengkritik, seharusnya KSP menjadi lembaga yang memberikan masukan setelah kementerian kepada Jokowi.
"Kalau KSP memberikan opini kedua terhadap kebijakan-kebijakan sesungguhnya. Opini pertama dari kementerian, KSP lah yang seharusnya memberikan second opinion," kata Refly dalam acara Apa Kabar Indonesia Pagi tvOne, Jumat, 1 Juni 2018.
Refly melihat, setiap lembaga yang dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden seharusnya punya peran yang dilihat. Baca selengkapnya.
2. Benzema Bocorkan Rencana Zidane Setelah Tinggalkan Madrid
Zinedine Zidane membuat keputusan mengejutkan dengan hengkang dari Real Madrid. Banyak pihak bertanya-tanya mengenai kelanjutan kariernya.
Namun, santer kabar menyebutkan bahwa Zidane berpeluang besar akan menggantikan peran Didier Deschamps sebagai pelatih Les Blues jika saja performa Prancis di Piala Dunia 2018 tidak memuaskan. Akan tetapi, keluar pernyataan tegas dari pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps. Klik di sini.
3. Zidane Hengkang, Liverpool Ketar-ketir
Real Madrid tengah dipusingkan setelah Zinedine Zidane memutuskan untuk hengkang pada Kamis, 31 Mei 2018. Hal ini cukup mengejutkan sebab Zidane baru saja mengantarkan El Real menjuarai Liga Champions.
Yang menjadi pertanyaan saat ini adalah siapa sosok tepat untuk pengganti pelatih asal Prancis tersebut. Beberapa nama beken dikaitkan, setelah Arsene Wenger, muncul nama baru yaitu manajer Liverpool, Juergen Klopp.
Tak heran, karena di bawah Klopp penampilan The Reds terbilang impresif. Baca selengkapnya.
4. Tiba di Yogya, Bonek Langsung Buat Ulah
Meski laga Persija Jakarta melawan Persebaya baru akan berlangsung pada Minggu, 3 Juni 2018, para bonek pada Jumat malam WIB, 1 Juni 2018 sudah tiba di Stadion Sultan Agung Bantul Yogyakarta tempat laga digelar.
Aktivitas bonek di Stadion Sultan Agung merisaukan. Terdapat sejumlah bonek yang memasang spanduk dukungan di sisi barat tribun Stadion Sultan Agung.
Bahkan para bonek yang masuk ke tempat duduk VIP sempat diminta oleh petugas keamanan untuk keluar dari stadion karena lapangan stadion baru digunakan untuk uji lapangan dan latihan oleh Tim Barito Putera yang akan berlaga melawan PS Tira pada Senin, 4 Juni 2018. Klik di sini.
5. Mantan Presiden Real Madrid Beberkan Alasan Kepergian Zidane
Keputusan Zinedine Zidane menanggalkan jabatan sebagai pelatih Real Madrid, masih mengundang teka-teki. Namun, mantan Presiden El Real, Ramon Calderon, membeberkan alasan mengapa Zidane cabut.
Seperti diketahui, Calderon pernah menjabat sebagai presiden Madrid pada 2006 hingga 2009. Di bawah komandonya, Los Blancos mampu meraih dua kali gelar LaLiga secara berturut-turut, yakni pada musim 2006/07 dan 2007/08.
Ia juga dikenal memiliki hubungan harmonis dengan Zidane. Menurut Calderon, keputusan pelatih berkebangsaan Prancis itu untuk mundur, karena perselisihannya dengan presiden Madrid saat ini, Florentino Perez, soal kebijakan transfer pemain. Baca selengkapnya.