Cek Fakta: Ilmuwan Pembuat Virus Corona Ditangkap

Beredar sebuah video yang menampilkan seorang pria yang ditangkap oleh polisi dan diliput oleh banyak wartawan dengan keteranga bahwa pria berkulit putih tersebut ditangkap karena merupakan pembuat virus corona.
Sumber :
  • Cekfakta.com

VIVA – Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang menampilkan seorang pria yang ditangkap oleh pihak kepolisian dan diliput oleh banyak wartawan. Dari keterangan dalam unggahan video tersebut diklaim bahwa pria berkulit putih tersebut ditangkap karena merupakan pembuat virus corona.

Dilema Produsen Mobil Listrik China: Laris tapi Merugi

” Alhamdulillah.. Biang virus Corona nya sudah tertangkap”

HASIL CEK FAKTA

Khalid Akui Dirinya Gay setelah Foto Pribadi Tersebar di Media Sosial

Berdasarkan hasil penelusuran Cekfakta.com, ditemukan fakta bahwa klaim video yang menyatakan pria pembuat virus corona telah ditangkap adalah sebuah informasi hoaks.

Melansir dari artikel Kompas.com, pria berkulit putih yang ada di dalam video tersebut adalah Charles Lieber. Charles Lieber adalah seorang ilmuwan asal Amerika Serikat yang saat itu menjabat sebagai Ketua Departemen Kimia dan Biologi Kimia Universitas Harvard. Lieber memang pernah ditangkap karena melakukan penipuan dana penelitian yang melibatkan konflik antara Amerika Serikat (AS) dan China.

Menko Airlangga: Indonesia Siap Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari Amerika Serikat

Menurut dokumen pengadilan, sejak 2008, Lieber yang menjabat sebagai Peneliti Utama Lieber Research Group di Universitas Harvard, yang berspesialisasi dalam bidang nanosains, telah menerima lebih dari 15.000.000 dolar AS dana hibah dari National Institutes of Health (NIH) dan Departemen Pertahanan (DOD).

Tanpa sepengetahuan Universitas Harvard mulai 2011, Lieber juga menjadi Ilmuwan Strategis di Universitas Teknologi Wuhan (WUT) dan merupakan peserta kontrak dalam program Seribu Talenta China sekitar 2012 hingga 2017. Program ini menargetkan para ilmuwan dan peneliti luar negeri yang bersedia membawa kaehlian mereka ke China dengan imbalan hal-hal seperti dana penelitian dan ruang lab.

Gugatan itu menuduh bahwa pada tahun 2018 dan 2019, Lieber berbohong tentang keterlibatannya dengan program tersebut. Video dalam unggahan tersebut merupakan video Charles yang telah bebas dari tahanan dan diperintahkan mengirim uang sebanyak 1 juta dollar AS.

Jadi dapat disimpulkan bahwa video yang diklaim sebagai video penangkapan ilmuwan pembuat virus corona merupakan sebuah hoaks kategori misleading conten atau konten menyesatkan.

KESIMPULAN

Faktanya video dalam unggahan tersebut adalah video dari seorang ilmuwan bernama Charles Lieber yang ditangkap atas kasus penipuan dana penelitian, bukan karena membuat virus corona.

RUJUKAN

https://cekfakta.com/focus/9964

VIVA Militer: Pangkalan Angkatan Bersenjata Amerika Serikat

Rudal Misterius Hantam Pangkalan Tempur Amerika

Belum diketahui siapa yang bertanggung jawab.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024