Cek Fakta: Erdogan Tolak Duduk di Kursi Kecil di Depan Paus Fransiskus

Tangkapan layar (screenshot) sebuah akun Facebook yang mengunggah foto pertemuan antara Paus Fransiskus dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di sebuah ruangan di Vatikan.
Sumber :
  • Cekfakta.com

VIVA – Akun Facebook bernama Yassir (fb.com/yassir.yassir.58726) mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan pertemuan antara Paus Fransiskus dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di sebuah ruangan.

Tampak dalam foto yang tidak disebutkan lokasi dan waktunya itu Fransiskus dan Erdogan duduk berhadapan di kursi masing-masing dan mereka dipisahkan sebuah meja persegi empat. Fransiskus mengenakan jubah kebesaran dan peci putih, sementaran Erdogan mengenakan setelan jas.

Di bagian latar terlihat beberapa orang berdiri dan tampak memperhatikan Fransiskus dan Erdogan. Seseorang di antaranya tampak memegang sebuah kursi yang ukurannya lebih kecil daripada kursi yang diduduki Fransiskus maupun Erdogan.

Akun Yassir lantas menuliskan keterangan untuk foto itu sebagai berikut:

“ERDOGAN DATANG KE VATIKAN MENJUMPAI BABA (POP) VATIKAN. KURSI TAMU YG AKAN DI DUDUKI ERDOGAN LEBIH KECIL DARIPADA KURSI POP (lihat lingkaran merah). ERDOGAN MENOLAK, TAK MAU DUDUK. DIA MAU KURSI YANG SAMA BESAR DENGAN POP. PENGAWAL POP BERKATA, “SEMUA PEMIMPIN DUNIA YANG DATANG JUMPA POP, DUDUK KURSI KECIL ITU. ERDOGAN PUN MENJAWAB, “PEMIMPIN NEGARA DI DUNIA BOLEH DUDUK KURSI ITU, TETAPI TIDAK UNTUK PEMIMPIN NEGARA TURKEY. DIA MENJAGA IZZAH ISLAM.. Jayalah Islam…”

HASIL CEK FAKTA

Berdasarkan hasil penelusuran, sebagaimana dilansir dari Cekfakta.com, klaim bahwa Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menolak duduk di kursi kecil ketika bertemu dengan Paus Fransiskus adalah klaim yang salah.

Faktanya, kursi kecil itu untuk penerjemah. Erdogan dan pemimpin dunia lainnya selalu duduk di kursi yang relatif sama besarnya dengan kursi yang diduduki Paus.

Video yang identik dengan kondisi pertemuan pada foto yang diunggah sumber klaim, diunggah akun Twitter bernama Ayhan Gürel pada 6 Februari 2018. Di video itu tampak seorang petugas membawa sebuah kursi kecil untuk seorang penerjemah.

“ERDO?AN-PAPA GÖRÜ?MES?NDE “Tercüman için getirilen koltu?u,” atau “DI RAPAT ERDO?AN-PAPA “Kursi dibawakan untuk penerjemah,” setelah diterjemahkan ke bahasa Indonesia.

Camp Mahasiswa Internasional di Turki, Sekretaris Baznas Bicara Pentingnya Dialog dan Perdamaian

Dilansir Vatican News, Paus Fransiskus menerima kedatangan Erdogan pada 5 Februari 2018 di Istana Vatikan. Di dalam pertemuan itu, mereka membahas sejumlah hal, di antaranya tentang komunitas Katolik, penampungan para pengungsi, situasi Timur Tengah, status Yerusalem, dan promosi perdamaian serta stabilitas kawasan.

Selain itu, dalam foto yang dimuat di laman Kompas, Obama tampak duduk di sebuah kursi yang sama besar dengan Paus. Pertemuan berlangsung di Istana Vatikan pada 27 Maret 2014. Pula saat Presiden Perancis Emmanuel Macron menemui Paus di Vatikan pada 26 Juni 2018. Macron tampak duduk di kursi yang sama besar dengan Paus.

Menlu Turki: Menjual Senjata ke Israel Sama Saja dengan Terlibat dalam Genosida

KESIMPULAN

Kursi kecil itu untuk penerjemah. Erdogan dan pemimpin dunia lainnya selalu duduk di kursi yang relatif sama besarnya dengan kursi, yang diduduki Paus.

Indonesia-Turki Kerja Sama untuk 'Tangkis' Serangan Hacker

RUJUKAN

https://cekfakta.com/focus/4430

Paus Fransiskus Pimpin Misa Suci di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta

Paus Fransiskus Sampaikan Kecaman Lebih Keras Lagi Sebut "Arogansi Penjajah" Israel 

Paus Fransiskus pada Senin, 25 November 2024, mengecam "arogansi penjajah" di Palestina sepekan setelah dia menuduh Israel melakukan genosida di Gaza.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024