Data Pengguna Media Sosial Disadap, Menkominfo: Jelas Hoax

Menkominfo Rudiantara.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Novina Putri Bestari

VIVA – Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara membantah adanya penyadapan dan perekaman data seluruh pengguna media sosial seperti Facebook, Instagram serta WhatsApp di Indonesia. Ia mengaku, bukan kali ini saja informasi bohong atau hoax tersebut beredar ke publik.

Tanpa Perlu Ribet! Kini Pengguna WhatsApp Bisa Buat Stiker Langsung dari Foto Selfie

"Saya tegaskan tidak ada sama sekali. Benar memang ketiga platform grup Facebook itu mengalami down. Tapi, kan, merata tidak hanya Indonesia yang merasakan," kata dia di Jakarta, Senin, 15 April 2019.

Rudiantara lalu mencontohkan sebelumnya ada kabar bahwa Kominfo telah men-takedown akun tertentu, yang pada akhirnya pemerintah dituding tidak fair dalam konteks pemilu.

Cara Mudah Melindungi Akun WhatsApp agar Tidak Mudah Disadap, Terbukti Aman!

"Jadi tidak benar sama sekali kalau pemerintah berbuat demikian. Saya kira ini sangat jelas," papar Rudiantara.

Sebelumnya, terdapat sejumlah pesan berantai di aplikasi WhatsApp yang menyatakan bahwa ada upaya merekam data akibat down-nya Facebook, Instagram, dan WhatsApp.

Hati-hati Indonesia, Mark Zuckerberg bilang CIA Tahu Semua Aktivitas Pengguna WhatsApp

Dalam salah satu pesan, pemerintah dituduh melakukan penyadapan dan perekaman data lantaran telah ditemukan banyak transaksi dan berbagai hal yang tidak wajar.

Ilustrasi BPA.

Bijak Menyikapi Informasi BPA dari Medsos hingga Grup WhatsApp

Informasi terkait bahaya BPA dalam galon air minum sering kali menjadi perbincangan hangat. Mulai di media sosial (medsos), berita atau grup WhatsApp.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025