Pilgub Sumbar

Bantu Nelayan, Mulyadi-Ali Mukhni Siapkan Modernisasi Peralatan

Calon Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mulyadi
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) nomor urut 1 Mulyadi-Ali Mukhni punya perhatian khusus kepada masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan. Pasangan MUALIM ini memprogramkan modernisasi peralatan bagi nelayan.

Andra Soni-Dimyati Unggul versi Quick Count, Kubu Airin-Ade Tuding Ada Kecurangan

Mulyadi mengatakan saat ini teknologi sangat berkembang. Hal itu menurut dia harus dimanfaatkan untuk kepentingan nelayan.

Dia menyatakan teknologi bisa dimanfaatkan untuk memudahkan nelayan. Sehingga perkembangan teknologi juga dirasakan oleh para nelayan.

Bambang Pacul soal Hasil Quick Count Pilgub Jateng: Cuaca Sedang Tidak Baik-baik Saja di Kami

"Teknologi harus dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat agar bisa memudahkan dan memberikan manfaat," kata Mulyadi, Sabtu, 24 Oktober 2020.

Baca juga: Cagub Sumbar dari Gerindra Doakan Orang yang Tuduh Dia Anak Komunis

Anies Sebut Situasi Pilkada 2024 Tenang: yang Rame Itu Sosmed

Anggota DPR RI tiga periode ini menuturkan memperjuangkan nelayan adalah sebuah keharusan. Mengingat nelayan menjadi pencarian utama masyarakat di daerah pesisir pantai Sumbar.

Mulyadi mengatakan, salah satu modernisasi bagi nelayan ialah adanya teknologi pencari ikan yang telah ditemukan. Dia menyampaikan, teknologi tersebut harus diperjuangkan bagi nelayan Sumbar.

"Kami akan memperjuangkan nelayan harus mempunyai teknologi pencari ikan atau fish finder. Sebelum berangkat mereka sudah tahu dimana posisi ikan yang banyak menggunakan akses satelit sehingga menghemat waktu nelayan," jelas Mulyadi.

Pria kelahiran Bukittinggi ini mengatakan potensi laut Sumbar begitu fantastis. Namun, menurut dia belum dikelola semaksimalkan mungkin untuk kepentingan nelayan. Dia bertekad akan memanfaatkan laut untuk sebesar-besarnya demi kesejahteraan nelayan.

"Potensi laut tidak kalah, tapi belum dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat. Potensi itu bisa dikelola untuk mengubah nasib nelayan dari tahun ke tahun," tutup Mulyadi. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya