Pilkada Kaltara, Cagub No 3 Dirikan Kartini ZIYAP

VIVA – Pendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) nomor urut tiga, Zainal Arifin Palliwang - Yansen Tipa Padan (ZIYAP), membentuk Kartini ZIYAP Nunukan untuk pemberdayaan perempuan di perbatasan.

"Keberadaan kaum wanita tak bisa dilepaskan dari laju dan tersendatnya perkembangan sebuah negara," kata Ketua Kartini ZIYAP Nunukan Saturiah di Nunukan, Kamis (1/10).

Sejak era kemerdekaan hingga saat ini, katanya, tak sedikit sektor yang diisi wanita bahkan peran mereka cukup vital dalam memutar roda pembangunan nasional.

"Terutama di wilayah perbatasan Indonesia dengan negara tetangga Malaysia. Seperti di Kabupaten Nunukan," kata Saturiah.

Kabupaten ini dengan 21 kecamatan ini sebagian besar wilayahnya berbatasan langsung dengan Sabah, Malaysia, sehingga peran wanita tak bisa dianggap sebelah mata.

BACA JUGA: Rusdy Didoakan Terpilih Jadi Gubernur Sulteng

Menyadari hal itu, ratusan wanita dari berbagai latar belakang bersepakat untuk mewujudkan kepemimpinan baru di Kaltara

Dia menjelaskan bahwa pastinya pemimpin yang dianggap dapat lebih memberdayakan kaum hawa dalam berbagai sektor akan dipercaya pihaknya.

"Ada berbagai alasan kenapa kami percaya kepada ZIYAP hingga berinisiatif membentuk Kartini ZIYAP Nunukan beberapa waktu lalu. Pertama karena salah satu tujuan dari pasangan nomor urut tiga ini adalah untuk lebih memberdayakan peran wanita perbatasan,” kata Saturiah.

Istri pengusaha kondang H. Batto ini menjelaskan bahwa banyak sektor perekomiaan yang dapat dilakukan oleh kaum wanita.

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) misalnya, apabila benar-benar didorong dan diberdayakan, tentu bukan hanya akan berdampak pada meningkatnya perekonomian keluarga, melainkan lebih dari itu

“Ketika ada calon pemimpin yang bersedia dan kami anggap mampu mewujudkanya, kenapa tidak kami mendukung? Karena apabila UMKM dan usaha dapat lebih bergeliat, tentu hasilnya bukan hanya kepada pelaku usaha itu, tapi akan berimbas pada geliat perekonomian masyarakat di perbatasan ini,” kata Saturiah.

Alasan lain atas keyakinan dari pihaknya terhadap paslon ZIYAP karena Yansen Tipa Padan merupakan asli putra kelahiran Krayan yang merupakan wilayah depan dari Indonesia yang langsung berhadapan dengan Malaysia.

“Secara emosional beliau tentu lebih peka dan mengerti solusi dari permasalahan di perbatasan ini,” katanya. (ant)