Projo: Eri-Armudji Cerminan Kebijakan Jokowi di Daerah
- VIVA.co.id/Nur Faishal
VIVA – Dukungan terhadap pasangan calon wali kota-wakil wali kota Surabaya nomor urut satu, Eri Cahyadi-Armudji terus bermunculan jelang pemungutan suara pada 9 Desember 2020. Kali ini, relawan Projo yang menyatakan dukungan kepada duet jagoan PDI Perjuangan tersebut.
Alasan Projo mendukung Eri-Armudji karena memiliki program-program yang mirip dengan program Presiden Jokowi.
”Projo mengakui bahwa Eri Cahyadi dan Armudji adalah cerminan kebijakan Jokowi di daerah. Kami sedang menelaah para kandidat kepala daerah di Indonesia, kami petakan mana yang mencerminkan miniatur kepemimpinan Jokowi, mulai dari program hingga kebersahajaannya. Untuk Surabaya, pilihan itu jatuh kepada Eri Cahyadi dan Armudji,” kata Desk Pilkada Projo, Fredy Eko Prasetyo pada Rabu, 18 November 2020.
Baca Juga: Langgar Aturan, APK Milik Gibran Ikut Dicopot
Fredy menjelaskan, Projo hanya mendukung calon-calon kepala daerah yang sejalan dengan gagasan dan program Jokowi. Sebab, pemimpin daerah bagian tidak terpisahkan dengan kepemimpinan nasional Jokowi-Ma’ruf Amin.
”Kami menginginkan pemimpin daerah yang sepenuh hati, pemikiran, dan tindakannya untuk rakyat," ujarnya.
Dengan dukungan tersebut, maka seluruh struktur dan keluarga besar Projo bakal mengerahkan kemampuan terbaiknya untuk mendukung Eri-Armudji.
”Kita bergotong royong menghadirkan miniatur kepemimpinan Presiden Jokowi di Surabaya. Jangan sampai rakyat Surabaya dipimpin wali kota yang arogan, sewenang-wenang, yang hanya mengandalkan kekuatan uang," tutur Fredy.
Program-program yang diusung Eri-Armudji juga selaras dengan program Presiden Jokowi, terutama dalam konteks menghadapi pandemi COVID-19.
”Kami melihat komitmen dan program yang kuat dari Eri Cahyadi untuk menggerakkan ekonomi arus bawah, yaitu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), agar bisa segera pulih dan bangkit di masa pandemi ini,” katanya.
Untuk diketahui, Eri-Armudji di Pilkada Kota Surabaya melawan pasangan penantang nomor urut dua yaitu Machfud Arifin-Mujiaman. Duet Arifin-Mujiaman diusung gabungan koalisi besar yaitu PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat, dan Partai Nasdem.