Mahfud: Pelanggaran Protokol Kesehatan di Pilkada Tak Fatal

Menkopolhukam Mahfud MD.
Sumber :
  • Reza Fajri/VIVA.

VIVA - Pemerintah tetap bersikap untuk melanjutkan tahapan pemilihan kepala daerah serentak 2020. Sementara banyak temuan pelanggaran protokol kesehatan selama tahapan Pilkada ini.

Kelakar Rano Karno Tanggapi RK Temui Jokowi di Solo: Gak Papa, Kita Malah Nunggu Pak Jokowi

Menanggapi hal itu, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengakui memang ada temuan pelanggaran tersebut. Namun, Mahfud menilai pelanggaran-pelanggaran yang ada tidak fatal.

"Kalau enggak salah ada 18 (temuan) dari 270 daerah. Nah 18 itu yah kecil-kecil, tidak jaga jarak, tidak pakai masker. Yah kita tindak lah gitu. Tetapi yang sampai fatal kan enggak ada," kata Mahfud, Kamis 1 Oktober 2020.

Kunjungan Kerja ke Papua Tengah, Wamendagri Ribka Bicara Pembangunan Manajemen Pemerintahan di 4 DOB

Baca juga: Empat Staf Bawaslu Riau Positif Corona

Menurut Mahfud, pelanggaran justru banyak terjadi di luar urusan Pilkada. Hal itu juga katanya sudah mendapat penanganan dari aparat setempat dibantu Satpol PP.

Rutinnya Mendes Yandri Susanto Kunker ke Serang Banten di Tengah Istrinya Nyabup

"Malah banyak pelanggaran-pelanggaran di luar urusan Pilkada. Di pasar-pasar, di mall-mall, saudara tahu, di jalan yang enggak ada Pilkadanya malah ramai," kata Mahfud.

Meskipun katanya belum ada pelanggaran fatal selama tahapan Pilkada, namun Mahfud menegaskan para pelanggar tetap akan ditindak. Terkait penindakan ini, Mahfud juga menilai belum perlu ada Perppu.

"Polisi punya instrumen hukum untuk itu dan kita belum berpikir untuk alternatif Perppu," kata Mahfud. (ren)

Cagub Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil di Tebet Eco Park, Jakarta Selatan, Jumat, 15 November 2024

Pramono-Rano Karno Temui Anies, RK Anggap Cuma Silaturahmi Berpahala

Pramono-Rano menemui Anies Baswedan pada Jumat pagi tadi.

img_title
VIVA.co.id
15 November 2024