#03PersatuanIndonesia Sinyal Baik Pertemuan Jokowi-Prabowo
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA – Bertemunya Joko Widodo dengan Prabowo Subianto pada kermarin di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, memperkuat isyarat bahwakondisi Indonesia semakin damai, setelah Pilpres. Apalagi pertemuan ini merupakan yang pertama dilakukan kedua pihak.
Dalam pertemuan tersebut Baik Jokowi maupun Prabowo sama-sama terlihat gembira. Tak ada ketegangan di antara keduanya selama pertemuan berlangsung.
Jokowi dan Prabowo berinteraksi sangat cair dalam sebuah diskusi di atas kereta MRT. Berbagai tanggapan pun disampaikan oleh warganet.
Pakar komunikasi PoliticaWave Sony Subrata merespons positif tanggapan warganet di media sosial. Dia melihat pertemuan kedua tokoh nasional ini bisa mempersatukan kedua pendukung Jokowi dan Prabowo di media sosial.
Menurutnya, pertemuan antara Jokowi dan Prabowo jadi buah bibir di jagat media sosial. Pendukung keduannya pun memberi respons, baik yang positif maupun mengungkapkan kecewaannya. Seperti berdasarkan pantauan dari Twitter, tagar #kecewa masih menjadi trending topic di Indonesia selain tagar #03PersatuanIndonesia.
Tagar #kecewa lanjutnya, sempat menduduki trending topic di Indonesia sampai dengan pukul 17.30 WIB, Sabtu 13 Juli 2019. Hal itu dinilai dikarenakan banyaknya pendukung Prabowo Subianto yang meluapkan kekecewaan karena Capres 02 ini bertemu dengan Jokowi.
Sedangkan dalam tagar #03PersatuanIndonesia, para warganet ramai-ramai mencuitkan dukungannya terhadap pertemuan Jokowi dan Prabowo. Para warganet yang mencuitkan tagar itu lanjut dia, berharap pertemuan kedua tokoh nasional akan memberikan kesejukkan iklim politik di Indonesia.
“Mayoritas tanggapan netizen bernada positif mendukung pertemuan Jokowi dan Prabowo, walaupun ada yang berusaha menunjukkan rasa kekecewaannya," ujar Sony dikutip dari keterangannya Minggu 14 Juli 2019.
Sony Subrata menjelaskan bahwa percakapan mengenai #03PersatuanIndonesia mencapai lebih dari 31,000 twit. Jauh lebih besar dari tagar #kecewa yg mencapai hanya sekitar 3,000-an pada jam 17.30.
"Pilpres telah berakhir, saatnya bersama-sama melanjutkan membangun Indonesia kembali,” tambahnya.
