Diduga Manipulasi Data Pleno, 4 Anggota PPK Jambi Ditangkap Polisi

Polres Jambi tangkap PPK yang diduga manipulasi data Pemilu 2019.
Sumber :
  • Syarifuddin Nasution/VIVA.co.id

VIVA – Beni Yulianto, Deni Kurniawan, Mukhsin dan Yoki merupakan empat anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK)  Keliling Danau Kabupaten Kerinci, Jambi, yang ditangkap Polres Kerinci karena ketahuan melakukan pelanggaran. Mereka diduga merekap hasil pleno PPK dengan tujuan manipulasi data Pemilu 2019.

Intip Gaji Petugas PPK, PPS dan KPPS untuk Pilkada Serentak 2024, Ada yang Rp 2,5 Juta

Informasi yang dihimpun VIVA, terbongkarnya kasus ini setelah adanya laporan masyarakat kepada polisi. Mereka diduga memanipulasi data tersebut di kediaman Beni.

Kabag Ops Polres Kerinci Kompol Yudha Lasmana membenarkan ada penangkapan empat orang PPK tersebut. Saat ini mereka masih diperiksa intensif dan statusnya masih sebagai saksi.

Kebutuhan Pengadaan PNS 2024 untuk Umum dan Khusus, Ini Penjelasannya

"Benar ada,  ditangkap di rumah Beni bersama temannya saat sedang merekap hasil pleno yang diduga manipulasi data," ujarnya Kamis 2 Mei 2019. 

Yudha menceritakan, saat empat orang ditangkap pihaknya langsung berkordinasi dengan pihak Komisi Pemilihan Umum setempat keterkaitan empat anggota PPK.

Anggota PPK Kabupaten Tangerang yang Terlibat Pesta Miras Terancam Dipecat

"Satu anggota PPK sempat mengaku menyalin hasil rekap penghitungan suara. Serta polres juga juga mengamankan dokumen pleno PPK tersebut sebagai bukti,” jelasnya.

Ditemui terpisah, Rofiqoh bagian SDM Bawaslu Provinsi membenarkan ada empat orang PPk ditangkap Polres Kerinci. Dirinya menyebutkan ketika kasus rekap benar terjadi akan segera ditindak.

"Namun, penangkapan Anggota PPK masuk dalam ranah KPU," tegasnya.

Ketua KPU RI Mochamad Afifuddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 4 Desember 2024

Ketua KPU Sebut Rekapitulasi Pilgub 2024 Sudah 98,72 Persen

Ketua Komisi Pemilihan Umum atau KPU, Mochammad Afifudin, melaporkan perkembangan rekapitulasi hasil Pilkada Serentak 2024. Data rekapitulasi sudah mencapai 98,72 persen.

img_title
VIVA.co.id
14 Desember 2024