Prabowo: Meski Dicurangi, Tetap Kita akan Menang

Ekpresi Sandiaga Uno saat Dampingi Prabowo Deklarasi Kemenangan
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Calon presiden Prabowo Subianto memberikan arahan kepada para relawan dan kader partai dalam Koalisi Indonesia Adil Makmur agar terus berjuang menjaga suara hasil Pemilu 2019. Menurut Prabowo, rakyat harus berjuang keras untuk menjaga suara agar tidak dicurangi.

Gerindra Tuding PDIP Jadi Inisiator Kenaikan PPN 12 Persen

"Saudara sekalian, kita hadapi saat-saat yang sangat penting dalam kehidupan bangsa Indonesia dan kita sangat prihatin ada aparat yang digunakan untuk berpihak kepada suatu pihak tertentu. Namun janganlah putus asa, janganlah surut semangatmu, janganlah gentar, janganlah takut," kata Prabowo dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram BPN Prabowo-Sandi, @Indonesiaadilmakmur, Senin, 22 April 2019.

Prabowo mengatakan, kini yang sedang diperjuangkan adalah kebenaran untuk membela rakyat Indonesia. Karena elite bangsa banyak yang menggerogoti kekayaan bangsa bukan untuk kepentingan rakyat melainkan untuk kepentingan pribadi dan elite itu dapat dikatakan penjajah.

Deddy Sitorus PDIP Yakin Presiden Prabowo Tak Lakukan Pembredelan: Beliau Seorang Pecinta Seni

“Ketahuilah bahwa kita membela kebenaran, kita menyelamatkan masa depan bangsa Indonesia, kita tidak ingin bangsa Indonesia dijajah kembali walaupun penjajahnya seolah adalah bangsa kita sendiri. Tetapi kalau bangsa kita bekerja untuk kepentingan orang asing itu tetap menjajah," kata Prabowo.

Prabowo meminta agar para kader dan relawan tidak patah semangat. Dia meyakini akan menang meski telah dicurangi.

Prabowo Mau Maafkan Koruptor jika Kembalikan Uang Negara, Yusril Beri Penjelasan Hukumnya

“Terus berjuang, terus menjaga suara kita, yakinlah kita menang. Kita menang, walaupun ada kecurangan yang luar biasa, masih tetap kita menang, dan bagaimana pun kita akan menang," katanya.

“Karena rakyat bersama kita, kita berada di jalan yang benar. Berjuang terus pantang menyerah sampai kita berjumpa di saat yang akan datang," ujarnya.

Politikus PDIP Deddy Sitorus (tengah)

PDIP Tak Tolak Kenaikan PPN 12% tapi Minta Dikaji Ulang

PDIP menegaskan bahwa kenaikan tarif PPN dari 11 persen menjadi 12 persen, melalui pengesahan UU tentang HPP bukan atas dasar inisiatif Fraksi PDIP.

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024